Tiga dokumen ini membahas tentang pembuangan orang Israel ke Babel oleh Nebukadnezar, pemimpin Kerajaan Babel, selama abad ke-6 SM. Dokumen pertama menjelaskan tiga invasi Babel ke Israel antara tahun 605-586 SM. Dokumen kedua membuat garis waktu periode pembuangan dan pelayanan para nabi. Dokumen ketiga menjelaskan kembalinya orang-orang buangan ke tanah air mereka di bawah pimpinan Zerubabel,
2. Tiga Invasi Kerajaan Babel ke Israel
selama 20 tahun (605-586 SM)
• Invasi Nebukadnezar Pertama ke Israel (605 SM)
–II Raja-Raja 24: 2 TUHAN menyuruh gerombolan-gerombolan Kasdim, gerombolan-gerombolan
Aram, gerombolan-gerombolan Moab dan gerombolan-gerombolan bani Amon melawan
Yoyakim; Ia menyuruh mereka melawan Yehuda untuk membinasakannya sesuai dengan firman
TUHAN yang diucapkan-Nya dengan perantaraan para hamba-Nya, yaitu para nabi.
• Invasi Nebukadnezar yang ke 2 (597 BC )
–II Raja-Raja 24:14 Ia mengangkut seluruh penduduk Yerusalem ke dalam pembuangan, semua
panglima dan semua pahlawan yang gagah perkasa, sepuluh ribu orang tawanan, juga semua
tukang dan pandai besi; tidak ada yang ditinggalkan kecuali orang-orang lemah dari rakyat
negeri.
• Invasi Nebukadnezar yang ke 3 (586/589 BC)
–Yeremia 52:12-13 Dalam bulan yang kelima, pada tanggal sepuluh bulan itu--itulah tahun
kesembilan belas pemerintahan Nebukadnezar, raja Babel--datanglah Nebuzaradan, kepala
pasukan pengawal, yang melayani raja Babel, ke Yerusalem. Ia membakar rumah TUHAN, rumah
raja dan segala rumah di Yerusalem; segala rumah orang-orang besar dibakarnya dengan api.
3. TIME LINE PEMBUANGAN KE BABEL
Sources : diolah dari data di NIV Life Application Bible Study
• Invasi ketiga Babel: Yerusalem
dihancurkan ; Pembuangan ke Babel
• Akhir pelayanan Habakuk (588 SM)
• Akhir pelayanan Yeremia (586 SM)
• Akhir pelayanan Yehezkiel (571 SM)
627 SM
•Akhir pelayanan Zefanya (621 SM)
•Yeremia menjadi nabi (627 SM)
•Habakuk menjadi nabi (612 SM)
605 SM
(Raja Yoyakim)
• Invasi kedua Babel ke Yerusalem
• Yehezkiel menjadi nabi bagi orang buangan
593 SM
(Raja Yoyakhin)
• Invasi pertama Babel ke Yerusalem
• Daniel, dkk dibuang ke Babel
586 SM
(Raja Zedekia)
Daniel,
Sadrakh, Mesakh
dan Abednego
Yeremia
Yeremia
Yeremia
Yeremia
Habakuk
Habakuk
Habakuk
Zefanya
Yehezkiel, Daniel
Yehezkiel, Daniel
Habakuk
4. TIME LINE PASCA PEMBUANGAN
• Babel dikalahkan Koresh raja Persia
• Daniel di Gua Singa (539 SM)
• Orang-orang buangan kembali pertama
kali ke Yerusalem (538 SM)
539-538 SM
• Pembangunan Bait Allah dimulai
• Oposisi pembangunan bait Allah
• Pelayanan Daniel berakhir (535 SM)
536 SM-530
• Pembangunan dimulai kembali
• Bait Allah selesai dibangun (516 SM)
• Darius raja Persia (522-486 SM)
520-516 SM
• Ahasyweros menjadi raja Persia (486-465
SM)486 SM
• Esther menjadi Ratu
• Festival Purim I (473 SM)
479 SM
Hagai, Zakharia
Esther, Mordekhai
Esther, Mordekhai
Daniel
Daniel
Sources : diolah dari data di NIV Life Application Bible Study
5. TIME LINE PASCA PEMBUANGAN
• Artasasta Raja Persia (465-424 SM)
• Ezra datang ke Yerusalem458 SM
• Artasasta Raja Persia (465-424 SM)
• Nehemia datang ke Yerusalem (445 SM)
• Nehemia kembali ke Babilon (433 SM)
• Nehemia kembali ke Yerusalem (432 SM)
445 SM
• Maleakhi menjadi nabi
430 SM Maleakhi
Ezra
Nehemia
Sources : diolah dari data di NIV Life Application Bible Study
6. KEMBALINYA ORANG-ORANG BUANGAN
Tahun Jumlah Orang
yang Kembali
Raja Persia Pemimpin Pencapaian
538 SM 50.000 orang Koresh Zerubabel • Membangun kembali Bait Allah
• Pekerjaan sempat tertunda (15 tahun)
• Ada 2 nabi yang mengingatkan umatnya di
masa ini : Hagai & Zakharia (520 SM)
• Bait Allah bisa diselesaikan
458 SM 2.000 orang
dengan
keluarganya
Artasasta Ezra • Ezra menghadapi ketidaktaatan rohani
bangsa Israel (kawin campur)
• Pertobatan bangsa Israel
• Korban Bakaran di Bait Allah
• Tembok Yerusalem masih dalam reruntuhan
445 SM Sekelompok
kecil orang
Artasasta Nehemia • Pembangunan kota Yerusalem dan
reformasi rohani
• Orang Israel masih bergumul dalam
ketidaktaanan
Sources : NIV Life Application Bible Study
7.
8. EZRA
Ezr 7:6
(6) This Ezra went up from Babylon;
and he was a ready scribe in the
law of Moses,
which the LORD God of Israel had
given:
and the king granted him all his
request,
according to the hand of the LORD
his God upon him. (KJV)
Ezr 7:6
6 this Ezra went up from
Babylonia.
He was a scribe skilled in the
Law of Moses that the LORD,
the God of Israel, had given,
and the king granted him all
that he asked,
for the hand of the LORD his
God was on him. (ESV)
9. Ezra 7:10
For Ezra had prepared
his heart to seek the
law of the LORD, and
to do it, and to teach
in Israel statutes and
judgments. (KJV)
10 For Ezra had devoted
himself to the study
and observance of the
Law of the LORD, and to
teaching its decrees
and laws in Israel. (NIV)
EZRA
10. KONDISI KITA SAAT INI
1. Zaman berubah dengan cepat.. Kita sudah melewati 2000 AD
2. Kita juga menyaksikan berbagai peristiwa yang terjadi di negara
kita dan di bumi selama kita hidup : bencana alam, berbagai
penyakit (corona virus dan penyakit lainnya), perang “dagang”
antar negara, kemajuan teknologi sangat cepat, konektivitas
lintas wilayah dan waktu, dst
3. Kita juga tidak mengerti apa yang akan terjadi di masa depan.
Apakah dunia menjadi lebih baik atau lebih buruk? Misal
peperangan, bencana alam dan sakit penyakit
4. Kita mesti “ready” dan fokus dalam pelayanan/panggilan kita
5. Mengenali identitasi dan panggilan misi kita di tengah dunia ini
11. IMPLIKASI DALAM KEHIDUPAN KITA
1. Preparing our self : focus in the ministry/field
• Tetap bertumbuh meskipun kondisinya kurang kondusif
• Mempersiapkan diri dalam “pertempuran” jangka
panjang
• Ketika expert “desperately” needed : instruksi bagaimana
hidup sesuai dengan hukum kitab Musa
• Devoted, prepare his heart for the task
• Melatih diri : Study, Do, Teach
12. IMPLIKASI
2. Mengenali panggilan misi kita sebagai umat Tuhan di tengah
dunia yang bergejolak
• Antara Babilon dan Yerusalem : ada sebuah kebutuhan,
kondisi zaman
• Adanya skill yang dibangun bertahun-tahun (turun temurun)
• Adanya kesempatan yang tercipta, know the timing (the king
granted him all his request)
• “The Gracious hand of our God with us” -- Adanya penyertaan
Tuhan
13. IMPLIKASI
3. When expert “desperately” needed …
• Memikirkan secara spesifik bidang yang semakin spesifik
yang akan ditekuni dalam tahun-tahun kedepan
• Memilih cara atau metode yang tepat untuk meng-
upgrade diri (Study, Do, Teach)
• Melihat lagi pengalaman hidup selama ini dalam bidang
apa spesifikasi tersebut terbangun
• Melihat kebutuhan yang ada kedepan di tempat kita akan
mengabdikan diri