DNHFDGBDHFDHFJDHJSHJSDDHUHJUHFDF

1. Bawaslu Kabupaten
Grobogan
(Sebagian) SIMULASI TPS
DI RAKOR PANWASCAM
PADA PEMILU 2024

2. LOGI
STI
K

3. JENISPEMILIH
1. Daftar Pemilih Tetap yang selanjutnya disingkat DPT adalah daftar
Pemilih sementara hasil perbaikan akhir yang telah diperbaiki oleh PPS,
direkapitulasi oleh PPK, dan ditetapkan oleh KPU Kabupaten/Kota (h8,
Kept66/2024)
2. Daftar Pemilih Tambahan yang selanjutnya disebut DPTb adalah daftar
Pemilih yang telah terdaftar dalam DPT di suatu TPS yang karena
keadaan tertentu Pemilih tidak dapat menggunakan haknya untuk
memilih di TPS tempat yang bersangkutan terdaftar dan memberikan
suara di TPS lain (h8, Kept66/2024)
3. Daftar Pemilih Khusus yang selanjutnya disingkat DPK adalah daftar
Pemilih yang memiliki identitas kependudukan tetapi belum terdaftar
dalam DPT dan DPTb (h8, Kept66/2024)

4. JAM DAN JENI
SPEMI
LI
H
1. Pelaksanaan 07.00 - 13.00 waktu setempat
2. DPT (07.00 - 13.00 waktu setempat) (h17, Kept66/2024)
3. DPTb (paling cepat 2 (dua) jam sebelum pemungutan suara selesai) (h33,
Kept66/2024)
4. DPK (memberikan suara 1 (satu) jam sebelum waktu Pemungutan Suara
berakhir, dan apabila Surat Suara di TPS telah habis, Pemilih yang
bersangkutan diarahkan untuk memberikan suara di TPS terdekat) (h38,
Kept66/2024)
• Apabila Pemilih telah memiliki KTP-el pada domisili di tempat baru dan
tidak terdaftar dalam DPT pada TPS sesuai KTP-el pada domisili yang baru
tersebut, Pemilih tersebut dapat menjadi Pemilih DPK (h43, Kept66/2024)
5. Pemilih yang tidak terdaftar dalam DPT dan DPTb dapat menggunakan
hak pilihnya pada 1 (satu) jam sebelum waktu Pemungutan Suara
berakhir dengan menunjukkan KTP-el (h34, Kept66/2024)

5. KPPS
1. Meja dan tempat duduk ketua
KPPS, anggota KPPS Kedua, dan
anggota KPPS Ketiga;
2. Meja dan tempat duduk anggota
KPPS Keempat dan anggota KPPS
Kelima di dekat pintu masuk TPS
3. Tempat duduk anggota KPPS
Keenam di dekat kotak suara
4. Tempat duduk anggota KPPS
Ketujuh di dekat pintu keluar
TPS; (h16, Kept 66/2023)

6. KPPS 1
1. Ketua KPPS sebagai anggota KPPS Kesatu mempunyai tugas:
A. memimpin rapat pemungutan suara;
B. memberikan penjelasan mengenai tata cara
pemberian suara; dan
C. menyiapkan serta menandatangani surat
suara dengan membubuhkan langsung (tidak boleh menggunakan
alat bantu cetakan tulisan untuk tanda tangan); (h19, Kept 66/2023)
2. Dalam hal ketua KPPS berhenti sebagai ketua KPPS pada persiapan
pemungutan suara sampai dengan sebelum pemungutan suara dimulai
sehingga tidak dapat melanjutkan tugas, anggota KPPS memilih salah
satu anggota KPPS sebagai ketua KPPS dengan metode musyawarah
atau suara mayoritas (h24, Kept 66/2023)

7. KPPS 2
Anggota KPPS Kedua, menerima surat pemberitahuan formulir Model
C.PEMBERITAHUAN-KPU, Model A-Surat Pindah Memilih bagi Pemilih
terdaftar dalam DPT, DPTb, dan data Pemilih dalam DPK dalam
C.DAFTAR HADIR DPK-KPU yang memuat data Pemilih berdasarkan
(KTP-el atau Suket) sebagai dasar Pemilih mendapatkan Surat Suara
sesuai jenis Pemilu yang akan diberikan berdasarkan urutan kehadiran
dan/atau tugas lain yang diberikan oleh ketua KPPSmemimpin rapat
pemungutan suara; (h19, Kept 66/2023)

8. KPPS 3
1. Anggota KPPS Ketiga mengumpulkan surat pemberitahuan
formulir Model C.PEMBERITAHUAN-KPU atau Model A-
Surat Pindah Memilih setelah Pemilih mendapatkan surat
suara yang akan dicoblos dan/atau tugas lain yang diberikan
oleh ketua KPPS; (h19, Kept 66/2023)
2. anggota KPPS Ketiga mempunyai tugas membantu ketua
KPPS untuk mengisi data TPS di bagian belakang (cover)
surat suara yang memuat alamat TPS berupa:
• nama kabupaten/kota; kecamatan/distrik; kelurahan/desa;
dan nomor TPS. (dengan cara ditulis tangan atau dapat
menggunakan alat bantu cetakan tulisan yang tidak
merusak surat suara; (h19, Kept 66/2023)

9. KPPS 4
Anggota KPPS Keempat bertempat di dekat pintu masuk TPS,
mempunyai tugas menerima Pemilih yang akan masuk ke
dalam TPS, dengan cara:
anggota KPPS Keempat meminta kepada
Pemilih untuk menunjukkan seluruh jari tangan Pemilih dan
memastikan bahwa belum terdapat tanda khusus berupa
tinta yang tersedia di TPS pada seluruh jari tangan Pemilih;
anggota KPPS Keempat meminta kepada Pemilih untuk:
• menunjukkan KTP-el atau Suket;
• menyerahkan formulir Model C.PEMBERITAHUAN-KPU
atau Model A- Surat Pindah Memilih;

10. KPPS 4
anggota KPPS Keempat memeriksa kesesuaian antara
Pemilih yang bersangkutan dengan KTP-el atau Suket yang
ditunjukkan oleh Pemilih; h20, Kept 66/2023)
apabila Pemilih terdaftar dalam DPT, anggota KPPS Keempat
memeriksa kesesuaian nama Pemilih antara formulir Model
C.PEMBERITAHUAN-KPU dengan KTP-el atau Suket dan
memeriksa kesesuaian nama Pemilih dan NIK dengan yang
tercantum dalam formulir Model A-Daftar Pemilih yang
dipegang oleh KPPS, serta memberi tanda pada kolom
nomor urut Pemilih dalam salinan DPT dengan menggunakan
formulir Model A- Daftar Pemilih; (h21, Kept 66/2023)

11. KPPS 4
apabila terdapat Pemilih terdaftar dalam DPTb, anggota
KPPS Keempat memeriksa kesesuaian nama Pemilih antara
formulir Model A-Surat Pindah Memilih dengan KTP-el atau
Suket dan memeriksa kesesuaian nama Pemilih dengan yang
tercantum dalam A- Daftar Pemilih Pindahan, serta memberi
tanda pada kolom nomor urut Pemilih dalam salinan DPTb
yang terdapat dalam formulir A- Daftar Pemilih Pindahan
(h21, Kept 66/2023)
apabila terdapat Pemilih Pindahan yang belum sempat
melapor kepada PPS atau KPU Kabupaten/Kota tempat
tujuan memilih, pemilih pindahan tersebut dapat dilayani
sepanjang telah didata dalam aplikasi daftar Pemilih yang
berbasis teknologi informasi dan telah diterbitkan formulir
Model A-Surat Pindah Memilih;

12. KPPS 4
Pelayanan terhadap Pemilih Pindahan dilakukan dengan
cara:
• anggota KPPS Keempat memeriksa
kesesuaian antara formulir Model A- Surat Pindah Memilih
dengan KTP-el atau Suket;
• pemeriksaan kesesuaian pada formulir Model A-Surat
Pindah Memilih dengan
KTP-el atau Suket sebagaimana dimaksud i dilakukan
untuk memastikan hak pilih yang bisa digunakan oleh
Pemilih;

13. KPPS 5
Anggota KPPS Kelima bertugas untuk mencentang (✓
)pada
salah satu kolom Jenis Kelamin yaitu kolom L untuk Laki-Laki
atau kolom P untuk Perempuan sesuai dengan Jenis Kelamin
Pemilih untuk Pemilih yang telah diperiksa oleh KPPS
Keempat.
menandatangani formulir Model C.DAFTAR HADIR DPT-
KPU, bagi Pemilih yang terdaftar dalam formulir Model A-
KabKo Daftar Pemilih;
menandatangani formulir Model C.DAFTAR HADIR DPTb-
KPU, bagi Pemilih yang terdaftar dalam formulir Model A-
Daftar Pemilih Pindahan;
menuliskan nama lengkap sesuai KTP-el dan
menandatangani formulir Model C.DAFTAR HADIR DPK-
KPU bagi pemilih yang tidak terdaftar dalam DPT dan
DPTb;

14. KPPS 5
anggota KPPS Kelima bertugas mempersilakan Pemilih yang
telah menandatangani daftar hadir menempati tempat duduk
yang telah disediakan dan menghimbau untuk tidak
meninggalkan TPS sebelum Pemilih selesai melakukan
pemberian suara di TPS (h23, Kept 66/2023)
Anggota KPPS Kelima dan anggota KPPS Keenam
diutamakan memiliki kemampuan bahasa isyarat kepada
Pemilih Disabilitas (h23, Kept 66/2023)

15. KPPS 6
anggota KPPS Keenam bertempat di dekat kotak suara
bertugas mengatur Pemilih yang akan memasukkan surat
suara ke dalam kotak suara
Anggota KPPS Kelima dan anggota KPPS Keenam
diutamakan memiliki kemampuan bahasa isyarat kepada
Pemilih Disabilitas (h23, Kept 66/2023)

16. KPPS 7
anggota KPPS Ketujuh bertempat di dekat pintu keluar TPS,
mempunyai tugas mengatur Pemilih yang akan keluar TPS
dan memberikan tanda khusus berupa tinta yang disediakan
di salah satu jari Pemilih sebagai bukti bahwa Pemilih yang
bersangkutan telah memberikan hak pilihnya (h23, Kept
66/2023)

17. KURSIPRIORITAS PEMILIH
1. Kursi 25 (h16, Kept 66/2023)
2. 5 tempat duduk dari 25 tempat duduk pemilih merupakan
tempat duduk prioritas yang diperuntukkan bagi:
1. pemilih disabilitas;
2. Pemilih hamil;
3. Pemilih yang membawa balita;
4. Pemilih lanjut usia; dan
5. Pemilih yang membutuhkan perlakuan khusus;

18. DISABILITAS
1.Pemilih disabilitas, lanjut usia, sakit, dan pemilih yang
memiliki kebutuhan khusus sehingga tidak dapat
memberikan suara secara mandiri dapat dibantu oleh
pendamping yang ditunjuk (bukan mengajukan diri) (h 46,
Kept 66/2024)
•Catatan: tidak ada norma sejauhmana peran pendamping
2.Pendamping yang ditunjuk oleh Pemilih disabilitas dapat
berasal dari anggota KPPS Keenam atau KPPS Ketujuh atau
orang lain yang dipercaya atas permintaan Pemilih yang
bersangkutan (h 45, Kept 66/2024)

19. KURSILAINNYA
1. Saksi
• Tidak disebutkan jumlah kursi
• Dalam TPS
2. PTPS
• 1
• Dalam TPS
3. Pemantau dan Pewarta
• Jika ada dan disediakan

20. KPPS

21. KETUA KPPS BERHALANGAN HADIR
SCRIPT
1. Ketua KPPS sakit dan berhalangan
hadir
NORMA
Dalam hal Ketua KPPS berhenti sebagai
ketua KPPS pada persiapan
pemungutan suara sampai dengan
sebelum pemungutan suara dimulai
sehingga tidak dapat melanjutkan tugas,
anggota KPPS memilih salah satu
anggota KPPS sebagai ketua KPPS
dengan metode musyawarah atau suara
mayoritas (h24,kept66/2024)
1

22. KETUA KPPS BERHALANGAN HADIR
SCRIPT
1. Ketua KPPS tidak dapat
melanjutkan tugas, sakit perut
mules
NORMA
Dalam hal ketua KPPS berhenti sebagai
ketua KPPS pada saat pemungutan
suara berlangsung sehingga tidak dapat
melanjutkan tugas, anggota KPPS
memilih salah satu anggota KPPS
sebagai ketua KPPS dengan metode
musyawarah atau suara mayoritas.
(h24,kept66/2024)
2

23. KPPS BERHENTI MENDADAK
SCRIPT
1. KPPS mengundurkan diri sebelum
bertugas
NORMA
Dalam hal terdapat anggota KPPS yang
berhenti pada persiapan pemungutan
suara sampai dengan sebelum
pemungutan suara dimulai sehingga
tidak dapat melanjutkan tugas, maka:
(1) dapat dilakukan penggantian
sepanjang prosedur penggantian
anggota KPPS memungkinkan untuk
terpenuhi; dan
(2)Tidak dilakukan penggantian apabila
prosedur penggantian anggota KPPS
tidak memungkinkan untuk terpenuhi.
(h24, kept66/2024)
3

24. KPPS LUPA TIDAK MENANDATANGANI SURATSUARA
SCRIPT
1. Ketua KPPS lupa menanda tangani
surat suara yang digunakan oleh
pemilih.
2. Surat suara yang tidak
tertandatangani diketahui sebelum
dilakukan penghitungan suara
NORMA
Surat suara tidak sah
4

25. KPPS BERHALANGAN HADIR
Dalam hal terdapat anggota KPPS berhalangan pada hari
pemungutan suara, sehingga jumlah anggota KPPS kurang
dari 7 (tujuh) orang, penyesuaian pembagian tugas masing-
masing anggota KPPS ditetapkan oleh ketua KPPS (h24/25,
Kept 66/2023)
5

26. SCRIPT
1. KPPS menggunakan baju/pakaian yang
mirip dengan corak/warna peserta pemilu
6 KPPSKENAKAN BAJUSIMBOL/WARNAPESERTAPEMILU

27. 2 KPPS BERHALANGAN HADIR
SCRIPT
1. 2 KPPS berhalangan hadir
2. Ketua KPPS tidak dapat
melanjutkan tugas
NORMA
Dalam hal terdapat anggota KPPS berhalangan
pada hari pemungutan suara, sehingga jumlah
anggota KPPS kurang dari 7 (tujuh) orang,
penyesuaian pembagian tugas masing-masing
anggota KPPS ditetapkan oleh ketua KPPS
(h24-25, kept66/2024)
7

28. SAKSI

29. SAKSITIDAK BAWA SURATMANDATHARD COPY
SCRIPT
1. Saksi peserta pemilu tidak membawa
Surat Mandat berbentuk Hard Copy
2. Tertinggal. Hanya membawa salinan
dalam bentuk soft copy
8
NORMA
• Ketua dan anggota KPPS menerima
surat mandat dari Saksi dalam bentuk
hardcopy
• Wajib membawa dan menyerahkan
surat mandat paling lambat
sebelum rapat pemungutan suara
(h35, Kept 66/2024)

30. ADA 2 SAKSIUNTUK 1 PESERTA
SCRIPT
1. Ada 2 saksi peserta pemilu
2. Keduanya membawa Surat Mandat
berbentuk Hard Copy
3. Keduanya silang pendapat. Siapa yang
berhak
NORMA
• Berjumlah paling banyak 2 (dua)
orang untuk masing- masing
Pasangan Calon, Partai Politik, atau
calon anggota DPD, dengan
ketentuan yang dapat memasuki
TPS berjumlah 1 (satu) orang dalam
satu waktu (h35, Kept 66/2024)
9

31. SAKSIPAKAIBAJU PESERTA PEMILU
SCRIPT
1. Saksi peserta pemilu memasuki TPS
2. Ia membawa Surat Mandat berbentuk
Hard Copy
3. Mengenakan baju peserta pemilu
NORMA
• Tidak mengenakan atau membawa
atribut kampanye yang memuat
nomor, nama, foto calon/Pasangan
Calon, simbol/gambar Partai Politik,
atau mengenakan seragam dan/
atau atribut lain yang memberikan
kesan mendukung atau menolak
Peserta Pemilu tertentu (h35, Kept
66/2024)
10

32. PEMILIH

33. PEMILIHDIFABEL
SCRIPT
1. Pemilih stroke/tuna
2. Didampingi keluarga
3. Pendamping mengisi MODEL
C.PENDAMPING-KPU
4. Ketua KPPS dapat mendahulukan
Pemilih disabilitas, Pemilih hamil,
Pemilih yang membawa balita,
Pemilih lanjut usia, dan Pemilih
yang membutuhkan perlakuan
khusus yang duduk di tempat
duduk prioritas untuk memberikan
suara (h42, Kept 66/2024)
11

34. PEMILIHMEMILIKIKTP-ELBERBEDA DENGAN DPT
SCRIPT
1. Pemilih terdaftar di DPT di TPS 1
Jawa Tengah kemudian pindah dan
memiliki KTP-el baru di Provinsi
Kalimantan Utara.
2. 14 Februari 2024 pemilih ingin
menggunakan hak pilih di TPS 1
Jawa Tengah.
3. Si Pemilih masih terdaftar di TPS 1
Jawa Tengah
Krusial
Bagaimana perlakuannya?
NORMA
Tidak ada norma
Si Pemilih mengakali dengan menunjukkan
fotokopi / foto KTP Jawa Tenga
12

35. PEMILIHDISABILITAS
SCRIPT
1. Pemilih disabilitas/stroke/tuna
2. Digendong (ditemani pendamping)
masuk TPS/Pakai kursi roda
3. Pendamping di bilik suara
menyarankan agar si pemilih
disabilitas/stroke/tuna mengikuti
saran pilihan politiknya
4. Pendamping di bilik suara
memberitahukan pilihan si pemilih
disabilitas/stroke/tuna mengikuti
saran pilihan politiknya
NORMA
Pendamping yang ditunjuk membantu
Pemilih wajib merahasiakan pilihan
Pemilih yang bersangkutan, dan
menandatangani surat pernyataan (h19,
PKPU 25/2023)
Ketua KPPS dapat mendahulukan
Pemilih disabilitas, Pemilih hamil,
Pemilih yang membawa balita, Pemilih
lanjut usia, dan Pemilih yang
membutuhkan perlakuan khusus yang
duduk di tempat duduk prioritas
untuk memberikan suara (h42, Kept
66/2024)
13

36. PEMBERIANLAYANANPEMILIHDISABILITAS
SCRIPT
1. Pemilih disabilitas/stroke/tuna
2. Digendong (ditemani pendamping)
masuk TPS/Pakai kursi roda
3. Pemilih disabilitas/stroke/tuna
menunjuk KPPS enam sebagai
pendamping
4. Pendamping di bilik suara
menyarankan agar si pemilih
disabilitas/stroke/tuna mengikuti
saran pilihan politiknya
NORMA
Pendamping yang ditunjuk membantu
Pemilih wajib merahasiakan pilihan
Pemilih yang bersangkutan, dan
menandatangani surat pernyataan (h19,
PKPU 25/2023)
Ketua KPPS dapat mendahulukan
Pemilih disabilitas, Pemilih hamil,
Pemilih yang membawa balita, Pemilih
lanjut usia, dan Pemilih yang
membutuhkan perlakuan khusus yang
duduk di tempat duduk prioritas
untuk memberikan suara (h42, Kept
66/2024)
14

37. PEMILIHDPTB
SCRIPT
1. Pemilih masuk TPS dan memaksa KPPS
untuk segera melayaninya
2. “Mau meeting dengan Maria Ozawa di
Jepang. Khawatir ketinggalan pesawat”
NORMA
DPTb (paling cepat 2 (dua) jam sebelum
pemungutan suara selesai) (h 17, PKPU
25/2023)
Pemilih yang terdaftar dalam Pemilih DPTb (A-
Daftar Pemilih Pindahan) sebagaimana
tercantum dalam formulir Model A- Daftar
Pemilih Pindahan, dapat memberikan suara di
TPS paling cepat 2 (dua) jam sebelum
pemungutan suara selesai. (h33, kept66/2024)
Dalam hal Pemilih yang terdaftar dalam DPTb
hadir sebelum waktu sebagaimana dimaksud
pada angka 4), Pemilih yang bersangkutan tetap
diberikan kesempatan (h34, kept66/2024)
**tidak ada norma khusus soal alokasi waktu
DPTb di UU 7/2017
15

38. PEMILIHDPK
SCRIPT
1. Pemilih masuk TPS dan memaksa KPPS
untuk segera melayaninya
2. “Mau meeting dengan Kim Jun Maria
Ozawa di Korea Selatan. Khawatir
ketinggalan pesawat”
NORMA
DPK (memberikan suara 1 (satu) jam
sebelum waktu Pemungutan Suara
berakhir, dan apabila Surat Suara di
TPS telah habis, Pemilih yang
bersangkutan diarahkan untuk
memberikan suara di TPS terdekat)
(h38, Kept66/2024)
16

39. IKD
SCRIPT
1. Pemilih DPT membawa formulir Model
C.PEMBERITAHUAN-KPU
2. Hanya membawa HP. Tidak membawa
KTP el atau Suket
NORMA
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Pemilih dapat menunjukkan dokumen
kependudukan berupa:
fotokopi KTP-el;
foto KTP-el;
KTP-el berbentuk digital; atau
dokumen kependudukan lainnya yang
memuat identitas diri yang dilengkapi
dengan foto dan informasi lengkap yang
dapat menunjukkan identitas seseorang
secara akurat
KPPS Keempat memeriksa data Pemilih
tersebut di cekdptonline.kpu.go.id untuk
memastikan kebenaran Pemilih.
(h40, Kept66/2024)
KPPS mencatat nama Pemilih ke dalam
formulir Model C.KEJADIAN KHUSUS
DAN/ATAU KEBERATAN SAKSI-KPU
sebagai kejadian khusus (h41,
Kept66/2024)
17

40. PEMILIHPINDAHPROVINSIDIBERIKAN5 SUSU
SCRIPT
1. Pemilih masuk TPS membawa surat
pemberitahuan formulir Model
C.PEMBERITAHUAN-KPU, Model A-
Surat Pindah Memilih bagi Pemilih
terdaftar dalam DPT, DPTb, dan data
Pemilih dalam DPK dalam C.DAFTAR
HADIR DPK-KPU yang memuat data
Pemilih berdasarkan (KTP-el atau Suket)
sebagai dasar Pemilih
2. Oleh KPPS diberikan 5 jenis susu
NORMA
Anggota KPPS Kedua, menerima surat
pemberitahuan formulir Model
C.PEMBERITAHUAN-KPU, Model A-Surat
Pindah Memilih bagi Pemilih terdaftar dalam
DPT, DPTb, dan data Pemilih dalam DPK dalam
C.DAFTAR HADIR DPK-KPU yang memuat data
Pemilih berdasarkan (KTP-el atau Suket)
sebagai dasar Pemilih mendapatkan Surat
Suara sesuai jenis Pemilu yang akan diberikan
berdasarkan urutan kehadiran dan/atau tugas
lain yang diberikan oleh ketua KPPS (h19,
Kept66/2024)
18

41. ORANGJALAN-JALANDIBELAKANGBILIKSUSU
SCRIPT
1. Tidak ada penghalang di Belakang bilik
suara
2. Pada kasus TPS yang menggunakan kain
sebagai pembatas
3. Ada masyarakat/person/dewasa yang
mengintip pemilih
4. Ada masyarakat/person/dewasa yang
mengintip pemilih
19
TPS Rawan

42. PEMILIHHAMILTUA
SCRIPT
1. Pemilih hamil tua masuk TPS
NORMA
Ketua KPPS dapat mendahulukan
Pemilih disabilitas, Pemilih hamil,
Pemilih yang membawa balita, Pemilih
lanjut usia, dan Pemilih yang
membutuhkan perlakuan khusus yang
duduk di tempat duduk prioritas
untuk memberikan suara (h42, Kept
66/2024)
20

43. PEMILIHLN
SCRIPT
1. Pemilih Taipei (Drop Box)
2. Jari Tidak Dicelup
3. Pulang ke Jakarta
4. Coblos lagi pakai KTP (karena tidak
di DPT
NORMA
Untuk memastikan tidak terdapat
Pemilih yang memberikan suara lebih
dari 1 (satu) kali, maka dalam hal
Pemilih DPTb yang menggunakan
formulir Model A-Surat Pindah Memilih
LN sebelum 7 (tujuh) Hari pindah
memilih ke dalam negeri, dapat
melakukan pemberian suara sepanjang
Pemilih terdaftar sebagai Pemilih untuk
metode TPSLN atau KSK serta belum
melaksanakan pemungutan suara di
TPSLN dan KSK asal. (h34, Kept
66/2024)
21

44. PEMILIHHADIRDAN MENGISIDAFTARHADIRKEMUDIAN
PULANG DAN TIDAK KEMBALI KETESLAGI
SCRIPT
1. Pemilih sudah hadir dan telah
mengisi diftar hadir, sudah masuk
dalam ruang tunggu kemudian ijin
untuk pulang dan tidak kembali ke
TPS.
NORMA
Dalam hal Pemilih yang telah menandatangani
C.DAFTAR HADIR namun meninggalkan TPS
dan sampai dengan waktu pemungutan suara
selesai Pemilih tersebut tidak kembali untuk
melakukan pemberian suara, maka KPPS
mencatat kejadian tersebut ke dalam formulir
Model C.KEJADIAN KHUSUS DAN/ATAU
KEBERATAN SAKSI-KPU dan mencoret Pemilih
dalam formulir Model C.DAFTAR HADIR sesuai
dengan jenis Pemilih. (h35, kept66/2024)
22

45. C PEMBERITAHUAN YANG DIKEMBALIKAN
SCRIPT
1. KPPS telah merekap
C.Pemberitahuan yang tidak
terdistribusi sesuai norma H-1 pukul
17.00
2. Tiba-tiba pada hari H terdapat
pemilih yang C.Pemberitahuannya
di kembalikan hadir untuk
menggunakan hak pilih hanya
membawa KTP-el
Krusial
1. Bagaimana perlakuan dalam
menghitung C.Pemberitahuannya?
Apakah diambilkan dari daftar hadir
NORMA
23

46. C PEMBERITAHUAN YANG DIKEMBALIKAN
SCRIPT
1. KPPS telah merekap
C.Pemberitahuan yang tidak
terdistribusi sesuai norma H-1
pukul 15.00
2. Tiba-tiba pada hari H terdapat
pemilih yang
C.Pemberitahuannya di
kembalikan hadir untuk
menggunakan hak pilih hanya
membawa KTP-el
Krusial
1. Bagaimana perlakuan dalam
menghitung C.Pemberitahuannya?
Apakah diambilkan dari daftar hadir
NORMA
Pelaporan Formulir Model C.PEMBERITAHUAN-KPU yang tidak
terdistribusi
Dalam hal sampai dengan 1 (satu) Hari sebelum hari dan tanggal
pemungutan suara terdapat formulir Model C-
PEMBERITAHUAN-KPU yang tidak dapat didistribusikan kepada
Pemilih karena pemilih:
a)meninggal dunia;
b)pindah alamat domisili;
c)pindah memilih;
d)tidak dikenal (bukan warga setempat atau bahkan tidak
pernah tinggal di wilayah tersebut); atau
e)tidak berada di tempat dan tidak terdapat keluarga atau orang
terpercaya yang dapat dititipkan serta KPPS tidak
memiliki kontak personal yang bersangkutan,
ketua KPPS melaporkan rekapitulasi formulir Model
C.PEMBERITAHUAN-KPU yang tidak terdistribusi, kepada
PPS termasuk rekapitulasi formulir Model
C.PEMBERITAHUAN-KPU yang terdistribusi.
2) Pelaporan rekapitulasi formulir Model C.PEMBERITAHUAN-
KPU sebagaimana dimaksud pada angka 1), paling lambat 1
(satu) Hari sebelum Hari pemungutan suara pukul 17.00 waktu
setempat.(h12, kept66/2024)
24

47. FORM

48. FORM PENDAMPING HANYA 2
SCRIPT
1. Pemilih lanjut usia datang ke TPS
2. Didampingi keluarga
Krusial
- Siapa yang memperbanyak?
NORMA
25

49. FORM KEJADIAN KHUSUSHANYA 2
SCRIPT
1. Form habis
Krusial
- Siapa yang memperbanyak?
NORMA
26

50. LOGISTIK

51. TIGAPAKU HILANG
SCRIPT
1. Pemilih mencuri tiga paku sebagai
alat coblos
2. Paku dan alat coblos hilang
NORMA
Tidak ada norma
27

52. 2 KPPS BERHALANGAN HADIR
SCRIPT
1. 2 KPPS berhalangan hadir
2. Ketua KPPS tidak dapat
melanjutkan tugas
NORMA
Dalam hal terdapat anggota KPPS berhalangan
pada hari pemungutan suara, sehingga jumlah
anggota KPPS kurang dari 7 (tujuh) orang,
penyesuaian pembagian tugas masing-masing
anggota KPPS ditetapkan oleh ketua KPPS
(h24-25, kept66/2024)
28

53. TIDAK ADA ALATCOBLOS YANG BERPOTENSIMERUSAK SURATSUARA
SCRIPT
1. KPPS membawa alat coblos yang
berpotensi merusak surat suara
Krusial
- Siapa yang memperbanyak?
NORMA
29

55. ALATCOBLOS

56. TINTA

57. BILIKSUARA

58. Dian Permata
FOUNDER Institut Riset Indonesia (INSIS)
0812 8765 373