SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 6
Sejarah Isra Mi’raj
Isra Mi’raj adalah dua bagian dari perjalanan yang dilakukan oleh Muhammad dalam
waktu
satu malam saja. Kejadian ini merupakan salah satu peristiwa penting bagi umat
Islam, karena pada peristiwa ini Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam
mendapat perintah untuk menunaikan salat lima waktu sehari semalam.
"Maha suci (Allah) yang telah menjalankan hamba-Nya (Muhammad
s.a.w.) pada suatu malam hari, dari masjidil Haram ke masjidil Aqsha, yang telah
Kami berkati sekelilingnya, karena hendak Kami perlihatkan kepadanya tanda-tanda
Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha mendengar lagi Maha melihat." (maksud ayat
1 s.al-Isra')
Isra Mi’raj terjadi pada periode akhir kenabian di Makkah sebelum Rasulullah
Shallallahu Alaihi wa Sallam hijrah ke Madinah. Menurut al-Maududi dan mayoritas
ulama, Isra Mi’raj terjadi pada tahun pertama sebelum hijrah, yaitu antara tahun 620-
621 M. Menurut al-Allamah al-Manshurfuri, Isra Mi’raj terjadi pada malam 27 Rajab
tahun ke-10 kenabian, dan inilah yang populer. Namun demikian, Syaikh
Shafiyurrahman al-Mubarakfuri menolak pendapat tersebut dengan alasan karena
Khadijah radhiyallahu anha meninggal pada bulan Ramadan tahun ke-10 kenabian,
yaitu 2 bulan setelah bulan Rajab. Dan saat itu belum ada kewajiban salat lima
waktu. Al-Mubarakfuri menyebutkan 6 pendapat tentang waktu kejadian Isra Mi’raj.
Tetapi tidak ada satupun yang pasti. Dengan demikian, tidak diketahui secara persis
kapan tanggal terjadinya Isra Mi’raj.
Peristiwa Isra Mi’raj terbagi dalam 2 peristiwa yang berbeda. Dalam Isra, Nabi
Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam “diberangkatkan” oleh Allah SWT dari
Masjidil Haram hingga Masjidil Aqsa. Lalu dalam Mi’raj Nabi Muhammad SAW
dinaikkan ke langit sampai ke Sidratul Muntaha yang merupakan tempat tertinggi. Di
sini Beliau mendapat perintah langsung dari Allah SWT untuk menunaikan salat lima
waktu.
Bagi umat Islam, peristiwa tersebut merupakan peristiwa yang berharga, karena
ketika inilah salat lima waktu diwajibkan, dan tidak ada Nabi lain yang mendapat
perjalanan sampai ke Sidratul Muntaha seperti ini. Walaupun begitu, peristiwa ini
juga dikatakan memuat berbagai macam hal yang membuat Rasullullah SAW sedih.
Perjalanan Isra’ Mi’raj
Allah s.w.t. telah mengisra'kan (memperjalankan diwaktu malam hari) Nabi
Muhammad s.a.w. dari masjidil Haram (di Makkah) ke masjidil Aqsha artinya masjid
yang jauh (di Palistina). Dahulunya orang biasa berjalan kaki dari satu tempat
ketempat, ataupun menaiki kuda, keledai, unta dan sebagainya.
Perjalanan dari Makkah ke Palestina mengambil masa lebih kurang 40 hari. Ini
adalah suatu perjalanan yang jauh, tetapi dengan kuasa Allah telah dilakukan dalam
masa yang singkat, hanya dalam beberapa jam sahaja. Bagi orang dahulu,
perrjalanan yang demikian jauh jika dapat dilakukan dalam masa beberapa jam
sahaja adalah suatu hal yang luar biasa dan tidak dapat diterima oleh akal mereka.
Sebabnya belum ada kenderaan yang mereka tunggangi seperti kuda, keledai
ataupun unta yang boleh melakukankannya. Pada zaman yang serba maju sekarang
ini, hal itu telah menjadi perkara biasa, dengan adanya pesawat udara dan
kenderaan lain yang laju.
Oleh karena itu mereka yang tidak beriman seperti Abu Jahal dan pengikut-
pengikutnya menggunakan peristiwa ini untuk menjatuhkan nama baik Nabi
Muhammad s.a.w. dengan menuduh Nabi s.a.w. seorang pendusta dan berbagai
tuduhan keji lainnya.
Mereka yang beriman dapat menerimanya karena ia merupakan salah satu tanda
dari kekuasaan Allah s.w.t. yang telah pernah diberikan kepada Rasul-rasulnya yang
lain seperti Nabi Isa a.s. yang dilahirkan dengan tidak mempunyai ayah malah beliau
dapat berkata-kata diwaktu bayi, dapat menyembuhkan orang yang sakit, dapat
menghidupkan orang yang telah mati dan sebagainya. Demikian pula Nabi Musa
a.s., tongkatnya dengan kuasa Allah telah menjelma menjadi ular yang besar yang
dapat menelan dan mengalahkan ular ahli sihir raja Firaun. Malah Nabi Musa dengan
tongkatnya dapat membelah lautan untuk menyelamatkan para pengikutnya dari
kejaran Firaun dan bala tenteranya. Banyak lagi tanda-tanda kekuasaan dari Allah
s.w.t.yang telah diberikan kepada para Rasul yang disebutkan dengan mu'jizat dan
kepada hambanya yang solih disebutkan sebagai karamah.
Dalam perjalanannya, Nabi s.a.w. telah ditunjukkan berbagai contoh teladan yang
berguna untuk ummat manusia. Antaranya, kepada Nabi s.a.w. telah ditunjukkan
seorang tua yang terus menerus menambahkan beban yang sedang dipikulnya.
Meskipun ia tak mampu lagi membawanya tapi masih juga menamban beban yang
telah banyak itu sehingga menyusahkan dirinya sendiri.
Ini diumpamakan kepada seseorang yang memegang banyak pekerjaaan yang
menjadi tanggung jawabnya. Sehingga tidak ada satupun pekerjaan yang dapat
ditunaikan dengan baik.Tetapi masih juga menerima tugas baru. Sepatutnya ia
hanya menerima tugas yang ia sanggup menyelesaikan dengan baik. Akan tetapi
oleh sifat tamak dan ingin menunjuk-nunjuk atau supaya populer, masih juga
menerima tugas yang dia sendiri tak dapat menunaikandengan baik.
Padahal masih ramai orang lain yang tidak mempunyai pekerjaan atau menganggur,
tetapi orang ini tidak diberikan kesempatan tugas itu. Jadi terjadilah ketidak
seimbangan yang akan merugikan masyarakat dan negara. Kepada yang seorang
memikul banyak sekali tugas dan yang lainya menganggur. Kepada Rasulallah
s.a.w. juga telah ditunjukkan suatu kaum yang bertanam sehari dan menuai sehari.
Ini diumpamakan kepada orang yang melakukan amal kebajikan yang telah dilipat
gandakan Allah pahalanya.
Kepada Nabi s.a.w. juga telah ditunjukkan orang lelaki yang suka memakan
makanan yang telah tercemar, telah busuk, sedangkan disampingnya ada makanan
yang bersih dan baik, akan tetapi makanan yang bersih dan masih baik ini tidak
dijamahnya. Ini diumpamakan kepada lelaki yang suka berzina. Isterinya sendiri tidak
diperdulikan, yang menjadi kesukaannya ialah perempuan pelacur, sehingga
akhirnya dia mendapat berbagai penyakit kelamin, penyakit AIDS dan sebagainya
sehingga menghancurkan kehidupannya malah keluarganya juga turut terkorban,
akibat perbuatan kejinya itu.
Masih banyak lagi perumpamaan lainnya, semuanya ini merupakan tanda-tanda
kebesaran Allah s.w.t. yang ditunjukkan kepada Nabi s.a.w. untuk menjadi contoh
teladan kepada ummat manusia.
Hasil dari Isra' dan Mi'raj Nabi s.a.w. yang terbesar sekali ialah menerima tugas
perintah dari Allah s.w.t.menunaikan ibadah Solat (sembahyang). Banyak arahan
melakukan ibadah lainnya diterima melalui wahyu yang diturunkan Allah s.w.t.
Ibadah solat diterima langsung daripada Allah s.w.t. ini menunjukkan keistimewaan
solat.
Tidak ada alasan bagi siapapun untuk meninggalkan solat. Jika kita sakit tak mampu
menunaikan dengan berdiri, boleh ditunaikan dengan duduk. Tak sanggup duduk
boleh secara berbaring. Tak boleh dengan berbaring boleh dengan isyarat. Tak ada
air boleh tayammum, pendek kata ibadah solat mestilah ditunaikan dalam keadaan
apapun juga dan dimanapun kita berada.
Kecuali jika timbul sesuatu halangan yang memang telah ditakdirkan Allah seperti
tidak siuman (gila), kita pingsan, tak sadar diri ataupun lainnya.
Sebelum menunaikan solat kita mesti terlebih dahulu membersihkan diri kita
daripada najis dan mengambil air sembahyang. Tempat kita bersujud perlu juga
bersih. Ketika mendirikan solat kita hanya menumpukan seluruh perhatian kita hanya
kepada Allah s.w.t.
Alur...
Perjalanan dimulai Rasulullah mengendarai buraq bersama Jibril. Jibril berkata,
“turunlah dan kerjakan shalat”.
Rasulullahpun turun. Jibril berkata, “dimanakah engkau sekarang ?”
“tidak tahu”, kata Rasul.
“Engkau berada di Madinah, disanalah engkau akan berhijrah “, kata Jibril.
Perjalanan dilanjutkan ke Syajar Musa (Masyan) tempat penghentian Nabi Musa
ketika lari dari Mesir, kemudian kembali ke Tunisia tempat Nabi Musa menerima
wahyu, lalu ke Baitullhmi (Betlehem) tempat kelahiran Nabi Isa AS, dan diteruskan
ke Masjidil Aqsha di Yerussalem sebagai kiblat nabi-nabi terdahulu.
Jibril menurunkan Rasulullah dan menambatkan kendaraannya. Setelah rasul
memasuki masjid ternyata telah menunggu Para nabi dan rasul. Rasul bertanya :
“Siapakah mereka ?”
“Saudaramu para Nabi dan Rasul”.
Kemudian Jibril membimbing Rasul kesebuah batu besar, tiba-tiba Rasul melihat
tangga yang sangat indah, pangkalnya di Maqdis dan ujungnya menyentuh langit.
Kemudian Rasulullah bersama Jibril naik tangga itu menuju kelangit tujuh dan ke
Sidratul Muntaha.
“Dan sesungguhnya nabi Muhammad telah melihatJibril itu (dalam rupanya yang
asli) pada waktu yang lain, yaitu di Sidratul Muntaha. Di dekatnya ada surga tempat
tinggal, (Muhammad melihat Jibril) ketika Sidratull Muntaha diliputi oleh sesuatu yang
meliputinya. Penglihatannya (Muhammad) tidak berpaling dariyang dilihatnya itu dan
tidakpula melampauinya. Sesungguhnya dia telah melihat sebahagian tanda-tanda
(kekuasaan) Tuhannya yang paling besar.” (QS. An-Najm : 13 – 18).
Selanjutnya Rasulullah melanjutkan perjalanan menghadap Allah tanpa ditemani
Jibril Rasulullah membaca yang artinya : “Segala penghormatan adalah milikAllah,
segala Rahmat dan kebaikan“.
Allah berfirman yang artinya: “Keselamatan bagimu wahai seorang nabi, Rahmat dan
berkahnya“.
Rasul membaca lagi yang artinya: “Keselamatan semoga bagi kami dan hamba-
hamba Allah yang sholeh. Rasulullah dan ummatnya menerima perintah ibadah
shalat“.
Berfirman Allah SWT : “Hai Muhammad Aku mengambilmu sebagai kekasih
sebagaimana Aku telah mengambil Ibrahim sebagai kesayanagan dan Akupun
memberi firman kepadamu seperti firman kepada Musa Akupun menjadikan
ummatmu sebagai umat yang terbaik yang pernah dikeluarkan pada manusia, dan
Akupun menjadikan mereka sebagai umat wasath (adil dan pilihan), Maka ambillah
apa yang aku berikan kepadamu dan jadilah engkau termasuk orang-orang yang
bersyukur“.
“Kembalilah kepada umatmu dan sampaikanlah kepada mereka dari Ku”.
Kemudian Rasul turun ke Sidratul Muntaha.
Jibril berkata : “Allah telah memberikan kehormatan kepadamu dengan
penghormatan yang tidak pernah diberikan kepada seorangpun dari makhluk Nya
baik malaikat yang terdekat maupun nabi yang diutus. Dan Dia telah membuatmu
sampai suatu kedudukan yang tak seorangpun dari penghuni langit maupun
penghuni bumi dapat mencapainya. Berbahagialah engkau dengan penghormatan
yang diberikan Allah kepadamu berupa kedudukan tinggi dan kemuliaan yang tiada
bandingnya. Ambillah kedudukan tersebut dengan bersyukur kepadanya karena
Allah Tuhan pemberi nikmat yang menyukai orang-orang yang bersyukur”.
Lalu Rasul memuji Allah atas semua itu.
Kemudian Jibril berkata : “Berangkatlah ke surga agar aku perlihatkan kepadamu
apa yang menjadi milikmu disana sehingga engkau lebih zuhud disamping zuhudmu
yang telah ada, dan sampai lah disurga dengan Allah SWT. Tidak ada sebuah
tempat pun aku biarkan terlewatkan”. Rasul melihat gedung-gedung dari intan
mutiara dan sejenisnya, Rasul juga melihat pohon-pohon dari emas. Rasul melihat
disurga apa yang mata belum pernah melihat, telingan belum pernah mendengar
dan tidak terlintas dihati manusia semuanya masih kosong dan disediakan hanya
pemiliknya dari kekasih Allah ini yang dapat melihatnya. Semua itu membuat Rasul
kagum untuk seperti inilah mestinya manusia beramal. Kemudian Rasul diperlihatkan
neraka sehingga rasul dapat melihat belenggu-belenggu dan rantai-rantainya
selanjutnya Rasulullah turun ke bumi dan kembali ke masjidil haram menjelang
subuh.
Shalat 5 waktu
Sebagaimana pada ayat 78 surat al-lsra’, Mi’raj itu untuk menerima mandat
melaksanakan shalat Lima waktu. inilah yang menjadi inti peristiwa Isra’Mi’raj
tersebut.
Shalat merupakan media untuk mencapai kesalehan spiritual individual
hubungannya dengan Allah. Shalat juga menjadi sarana untuk menjadi
keseimbangan tatanan masyarakat yang egaliter, beradab, dan penuh kedamaian.
Makanya tidak berlebihan apabila Alexis Carrel menyatakan : “Apabila pengabdian,
sholat dan do’a yang tulus kepada Sang Maha pencipta disingkirkan dari tengah
kehidupan bermasyarakat, hal itu berarti kita telah menandatangani kontrak bagi
kehancuran masyarakat tersebut“. Perlu diketahui bahwa A. Carrel bukanlah orang
yang memiliki latar belakang pendidikan agama, tetapi dia adalah seorang dokter
dan pakar Humaniora yang telah dua kali menerima nobel atas hasil penelitiannya
terhadap jantung burung gereja dan pencangkokannya. Tanpa pendapat Carrel pun,
Al – Qur’an 15 abad yang lalu telah menyatakan bahwa shalat yang dilakukan
dengan khusu’ akan bisa mencegah perbuatan keji dan mungkar, sehingga tercipta
tatanan masyarakat yang harmonis, egaliter, dan beretika.
Semua yang kita lakukan sebelum dan ketika solat semua itu akan mendidik kita
menjadi orang yang bersih, berdisiplin, dan insya Allah akan menyehatkan rohani
dan jasmani kita dengan gerakan-gerakan yang dilakukan ketika solat. Insya Allah
jika kita rajin menunaikan ibadah solat denga teratur dan rapi akan membentuk
peribadi yang sehat rohani dan jasmani. Inilah intisari Isra' dan Mi'raj Nabi
Muhammad s.a.w.

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Selamatkan Generasi Dengan Islam
Selamatkan Generasi Dengan IslamSelamatkan Generasi Dengan Islam
Selamatkan Generasi Dengan Islamkaka imoet
 
Kisah hijrah nabi muhammad saw
Kisah hijrah nabi muhammad sawKisah hijrah nabi muhammad saw
Kisah hijrah nabi muhammad sawmakhluklangka
 
Dahsyatnya syurga dan neraka
Dahsyatnya syurga dan nerakaDahsyatnya syurga dan neraka
Dahsyatnya syurga dan nerakaFenti 000
 
Sejarah Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW
Sejarah Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Sejarah Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW
Sejarah Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Lestari Moerdijat
 
HIJRAH: Berubah, Berpindah, Change, Inovasi
HIJRAH: Berubah, Berpindah, Change, InovasiHIJRAH: Berubah, Berpindah, Change, Inovasi
HIJRAH: Berubah, Berpindah, Change, InovasiTri Widodo W. UTOMO
 
Lahirnya Dinasti Bani Umayyah di Damaskus
Lahirnya Dinasti Bani Umayyah di DamaskusLahirnya Dinasti Bani Umayyah di Damaskus
Lahirnya Dinasti Bani Umayyah di DamaskusNSS Slide
 
Mencintai dan mengikuti rasul saw secara kâffah
Mencintai  dan mengikuti  rasul saw secara kâffahMencintai  dan mengikuti  rasul saw secara kâffah
Mencintai dan mengikuti rasul saw secara kâffahMush'ab Abdurrahman
 
PRESENTASI PESANTREN KILAT 2.pptx.pptx
PRESENTASI PESANTREN KILAT 2.pptx.pptxPRESENTASI PESANTREN KILAT 2.pptx.pptx
PRESENTASI PESANTREN KILAT 2.pptx.pptxagilkrispy
 
Perkembangan dakwah Nabi Muhammad SAW. Periode Mekkah
Perkembangan dakwah Nabi Muhammad SAW. Periode MekkahPerkembangan dakwah Nabi Muhammad SAW. Periode Mekkah
Perkembangan dakwah Nabi Muhammad SAW. Periode Mekkahbulan purnama
 
Isi Proposal Peringatan maulid nabi muhammad saw
Isi Proposal Peringatan maulid nabi muhammad sawIsi Proposal Peringatan maulid nabi muhammad saw
Isi Proposal Peringatan maulid nabi muhammad sawNenx Yeniie
 
Presentasi strategi dakwah rasulullah periode madinah
Presentasi strategi dakwah rasulullah periode madinah Presentasi strategi dakwah rasulullah periode madinah
Presentasi strategi dakwah rasulullah periode madinah Rafi Hidayat
 
ppt amalan di bulan ramadhan
ppt amalan di bulan ramadhanppt amalan di bulan ramadhan
ppt amalan di bulan ramadhanisty-alkhawarizmi
 
(Kc) kondisi masyarakat arab sebelum islam
(Kc) kondisi masyarakat arab sebelum islam(Kc) kondisi masyarakat arab sebelum islam
(Kc) kondisi masyarakat arab sebelum islamkreasi_cerdik
 
Pemuda dan Kebangkitan Islam
Pemuda dan Kebangkitan IslamPemuda dan Kebangkitan Islam
Pemuda dan Kebangkitan IslamHatta Syamsuddin
 

Was ist angesagt? (20)

Selamatkan Generasi Dengan Islam
Selamatkan Generasi Dengan IslamSelamatkan Generasi Dengan Islam
Selamatkan Generasi Dengan Islam
 
Kisah hijrah nabi muhammad saw
Kisah hijrah nabi muhammad sawKisah hijrah nabi muhammad saw
Kisah hijrah nabi muhammad saw
 
Dahsyatnya syurga dan neraka
Dahsyatnya syurga dan nerakaDahsyatnya syurga dan neraka
Dahsyatnya syurga dan neraka
 
Sejarah Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW
Sejarah Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Sejarah Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW
Sejarah Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW
 
HIJRAH: Berubah, Berpindah, Change, Inovasi
HIJRAH: Berubah, Berpindah, Change, InovasiHIJRAH: Berubah, Berpindah, Change, Inovasi
HIJRAH: Berubah, Berpindah, Change, Inovasi
 
Lahirnya Dinasti Bani Umayyah di Damaskus
Lahirnya Dinasti Bani Umayyah di DamaskusLahirnya Dinasti Bani Umayyah di Damaskus
Lahirnya Dinasti Bani Umayyah di Damaskus
 
4.4 shifatur rasul
4.4 shifatur rasul4.4 shifatur rasul
4.4 shifatur rasul
 
Mencintai dan mengikuti rasul saw secara kâffah
Mencintai  dan mengikuti  rasul saw secara kâffahMencintai  dan mengikuti  rasul saw secara kâffah
Mencintai dan mengikuti rasul saw secara kâffah
 
PRESENTASI PESANTREN KILAT 2.pptx.pptx
PRESENTASI PESANTREN KILAT 2.pptx.pptxPRESENTASI PESANTREN KILAT 2.pptx.pptx
PRESENTASI PESANTREN KILAT 2.pptx.pptx
 
Keutamaan bulan ramadhan
Keutamaan bulan ramadhanKeutamaan bulan ramadhan
Keutamaan bulan ramadhan
 
Perkembangan dakwah Nabi Muhammad SAW. Periode Mekkah
Perkembangan dakwah Nabi Muhammad SAW. Periode MekkahPerkembangan dakwah Nabi Muhammad SAW. Periode Mekkah
Perkembangan dakwah Nabi Muhammad SAW. Periode Mekkah
 
Isi Proposal Peringatan maulid nabi muhammad saw
Isi Proposal Peringatan maulid nabi muhammad sawIsi Proposal Peringatan maulid nabi muhammad saw
Isi Proposal Peringatan maulid nabi muhammad saw
 
Presentasi strategi dakwah rasulullah periode madinah
Presentasi strategi dakwah rasulullah periode madinah Presentasi strategi dakwah rasulullah periode madinah
Presentasi strategi dakwah rasulullah periode madinah
 
ppt amalan di bulan ramadhan
ppt amalan di bulan ramadhanppt amalan di bulan ramadhan
ppt amalan di bulan ramadhan
 
(Kc) kondisi masyarakat arab sebelum islam
(Kc) kondisi masyarakat arab sebelum islam(Kc) kondisi masyarakat arab sebelum islam
(Kc) kondisi masyarakat arab sebelum islam
 
Problematika umat
Problematika umatProblematika umat
Problematika umat
 
Hafsah binti umar
Hafsah binti umarHafsah binti umar
Hafsah binti umar
 
sabar itu indah
sabar itu indahsabar itu indah
sabar itu indah
 
Iman Kepada Rasul Allah
Iman Kepada Rasul AllahIman Kepada Rasul Allah
Iman Kepada Rasul Allah
 
Pemuda dan Kebangkitan Islam
Pemuda dan Kebangkitan IslamPemuda dan Kebangkitan Islam
Pemuda dan Kebangkitan Islam
 

Andere mochten auch

contoh Ceramah pada peringatan isra mi
contoh Ceramah pada peringatan isra micontoh Ceramah pada peringatan isra mi
contoh Ceramah pada peringatan isra miMrToyb Rafiuddin
 
Doa peringatan maulid nabi saw
Doa peringatan maulid nabi sawDoa peringatan maulid nabi saw
Doa peringatan maulid nabi sawFathur Marah
 
50791479 proposal-isra-mi-raj-nabi-muhammad-saw (1) (1)
50791479 proposal-isra-mi-raj-nabi-muhammad-saw (1) (1)50791479 proposal-isra-mi-raj-nabi-muhammad-saw (1) (1)
50791479 proposal-isra-mi-raj-nabi-muhammad-saw (1) (1)Narto Satrio
 
Proposal isra mi'raj
Proposal isra mi'rajProposal isra mi'raj
Proposal isra mi'rajAnant Anane
 
Ceramah maulid nabi
Ceramah maulid nabiCeramah maulid nabi
Ceramah maulid nabiAffan Dhafir
 
Contoh Proposal penyelenggaraan Isra & Mi'raj
Contoh Proposal penyelenggaraan Isra & Mi'rajContoh Proposal penyelenggaraan Isra & Mi'raj
Contoh Proposal penyelenggaraan Isra & Mi'rajAri Setiawan
 
Power point israk mikraj
Power point israk mikrajPower point israk mikraj
Power point israk mikrajziyah84
 
Khutbah ust muhyidin fattah, ma al qaul as sadiid
Khutbah ust  muhyidin fattah, ma al qaul as sadiidKhutbah ust  muhyidin fattah, ma al qaul as sadiid
Khutbah ust muhyidin fattah, ma al qaul as sadiidMuchammad Dimyati
 
Proposal praktikum fix fix fix
Proposal praktikum fix fix fixProposal praktikum fix fix fix
Proposal praktikum fix fix fixputry df
 
proposal isra miraj - dash
proposal isra miraj - dashproposal isra miraj - dash
proposal isra miraj - dashFuza Fuza
 
Teks eksposisi tentang prestasi remaja indonesia
Teks eksposisi tentang prestasi remaja indonesiaTeks eksposisi tentang prestasi remaja indonesia
Teks eksposisi tentang prestasi remaja indonesiasatrra
 
May 2 isra miraj (1)
May 2 isra miraj (1)May 2 isra miraj (1)
May 2 isra miraj (1)AYSHA NADA
 
Presentation on Israk Mikraj
Presentation on Israk MikrajPresentation on Israk Mikraj
Presentation on Israk Mikrajwanira
 

Andere mochten auch (20)

contoh Ceramah pada peringatan isra mi
contoh Ceramah pada peringatan isra micontoh Ceramah pada peringatan isra mi
contoh Ceramah pada peringatan isra mi
 
Isra’ and mi’raj
Isra’ and mi’rajIsra’ and mi’raj
Isra’ and mi’raj
 
Doa peringatan maulid nabi saw
Doa peringatan maulid nabi sawDoa peringatan maulid nabi saw
Doa peringatan maulid nabi saw
 
Pidato islam
Pidato islamPidato islam
Pidato islam
 
50791479 proposal-isra-mi-raj-nabi-muhammad-saw (1) (1)
50791479 proposal-isra-mi-raj-nabi-muhammad-saw (1) (1)50791479 proposal-isra-mi-raj-nabi-muhammad-saw (1) (1)
50791479 proposal-isra-mi-raj-nabi-muhammad-saw (1) (1)
 
Proposal isra mi'raj
Proposal isra mi'rajProposal isra mi'raj
Proposal isra mi'raj
 
Isra and Miraj
Isra and MirajIsra and Miraj
Isra and Miraj
 
Ceramah maulid nabi
Ceramah maulid nabiCeramah maulid nabi
Ceramah maulid nabi
 
Contoh Proposal penyelenggaraan Isra & Mi'raj
Contoh Proposal penyelenggaraan Isra & Mi'rajContoh Proposal penyelenggaraan Isra & Mi'raj
Contoh Proposal penyelenggaraan Isra & Mi'raj
 
Setetes Hikmah Isra Mi'raj
Setetes Hikmah Isra Mi'rajSetetes Hikmah Isra Mi'raj
Setetes Hikmah Isra Mi'raj
 
Power point israk mikraj
Power point israk mikrajPower point israk mikraj
Power point israk mikraj
 
Khutbah ust muhyidin fattah, ma al qaul as sadiid
Khutbah ust  muhyidin fattah, ma al qaul as sadiidKhutbah ust  muhyidin fattah, ma al qaul as sadiid
Khutbah ust muhyidin fattah, ma al qaul as sadiid
 
Shalat kyusu
Shalat kyusuShalat kyusu
Shalat kyusu
 
Proposal praktikum fix fix fix
Proposal praktikum fix fix fixProposal praktikum fix fix fix
Proposal praktikum fix fix fix
 
tugas bk agama islam
tugas bk agama islamtugas bk agama islam
tugas bk agama islam
 
proposal isra miraj - dash
proposal isra miraj - dashproposal isra miraj - dash
proposal isra miraj - dash
 
Pidato bahasa indonesia hari kartini
Pidato bahasa indonesia hari kartiniPidato bahasa indonesia hari kartini
Pidato bahasa indonesia hari kartini
 
Teks eksposisi tentang prestasi remaja indonesia
Teks eksposisi tentang prestasi remaja indonesiaTeks eksposisi tentang prestasi remaja indonesia
Teks eksposisi tentang prestasi remaja indonesia
 
May 2 isra miraj (1)
May 2 isra miraj (1)May 2 isra miraj (1)
May 2 isra miraj (1)
 
Presentation on Israk Mikraj
Presentation on Israk MikrajPresentation on Israk Mikraj
Presentation on Israk Mikraj
 

Ähnlich wie IsraMi'rajSejarah

7 hikmah di sebalik peristiwa israk mikraj
7 hikmah di sebalik peristiwa israk mikraj7 hikmah di sebalik peristiwa israk mikraj
7 hikmah di sebalik peristiwa israk mikrajmohamadamirmohdisa1
 
Kronologi israk dan mikraj
Kronologi israk dan mikrajKronologi israk dan mikraj
Kronologi israk dan mikrajhasmora masnuri
 
Peristiwa israk mikraj nabi muhammad s
Peristiwa israk mikraj nabi muhammad sPeristiwa israk mikraj nabi muhammad s
Peristiwa israk mikraj nabi muhammad snoryantee
 
Jamaah jumat rahimakumullah
Jamaah jumat rahimakumullahJamaah jumat rahimakumullah
Jamaah jumat rahimakumullahekoriyadi2012
 
Rasul Rasul itu kekasih Allah SWT bab 7 Kelas 11
Rasul Rasul itu kekasih Allah SWT bab 7 Kelas 11Rasul Rasul itu kekasih Allah SWT bab 7 Kelas 11
Rasul Rasul itu kekasih Allah SWT bab 7 Kelas 11Amalia Tri Kusuma Dewi
 
Isra’ dan mikraj serta kefarduan solat
Isra’ dan mikraj serta kefarduan solatIsra’ dan mikraj serta kefarduan solat
Isra’ dan mikraj serta kefarduan solatAsudi Hamdun
 
ISRAK MIKRAJ 2022.pptx
ISRAK MIKRAJ 2022.pptxISRAK MIKRAJ 2022.pptx
ISRAK MIKRAJ 2022.pptxZULKANAIN1
 
Sirah nabawiyah mustafa as-sibaie
Sirah nabawiyah  mustafa as-sibaieSirah nabawiyah  mustafa as-sibaie
Sirah nabawiyah mustafa as-sibaieAzmi Mohd Zain
 
318733082-Akhlak-Rasulullah.pptx
318733082-Akhlak-Rasulullah.pptx318733082-Akhlak-Rasulullah.pptx
318733082-Akhlak-Rasulullah.pptxWarisanUlama
 
Peristiwa israk mikraj
Peristiwa israk mikrajPeristiwa israk mikraj
Peristiwa israk mikrajhafizahhalim3
 
Zaman Pemerintahan Rasul s.a.w [Sejarah Peradaban Islam (EP 20723)]
Zaman Pemerintahan Rasul s.a.w [Sejarah Peradaban Islam (EP 20723)]Zaman Pemerintahan Rasul s.a.w [Sejarah Peradaban Islam (EP 20723)]
Zaman Pemerintahan Rasul s.a.w [Sejarah Peradaban Islam (EP 20723)]akmalmustafakamal
 

Ähnlich wie IsraMi'rajSejarah (20)

7 hikmah di sebalik peristiwa israk mikraj
7 hikmah di sebalik peristiwa israk mikraj7 hikmah di sebalik peristiwa israk mikraj
7 hikmah di sebalik peristiwa israk mikraj
 
Isra
IsraIsra
Isra
 
Isra
IsraIsra
Isra
 
Kronologi israk dan mikraj
Kronologi israk dan mikrajKronologi israk dan mikraj
Kronologi israk dan mikraj
 
Kitab gerhana
Kitab gerhanaKitab gerhana
Kitab gerhana
 
Kitab gerhana
Kitab gerhanaKitab gerhana
Kitab gerhana
 
Israk mikraj
Israk mikrajIsrak mikraj
Israk mikraj
 
Peristiwa israk mikraj nabi muhammad s
Peristiwa israk mikraj nabi muhammad sPeristiwa israk mikraj nabi muhammad s
Peristiwa israk mikraj nabi muhammad s
 
Jamaah jumat rahimakumullah
Jamaah jumat rahimakumullahJamaah jumat rahimakumullah
Jamaah jumat rahimakumullah
 
Sejarah nabi saw
Sejarah nabi sawSejarah nabi saw
Sejarah nabi saw
 
Rasul Rasul itu kekasih Allah SWT bab 7 Kelas 11
Rasul Rasul itu kekasih Allah SWT bab 7 Kelas 11Rasul Rasul itu kekasih Allah SWT bab 7 Kelas 11
Rasul Rasul itu kekasih Allah SWT bab 7 Kelas 11
 
Isra’ dan mikraj serta kefarduan solat
Isra’ dan mikraj serta kefarduan solatIsra’ dan mikraj serta kefarduan solat
Isra’ dan mikraj serta kefarduan solat
 
Langit pertama
Langit pertamaLangit pertama
Langit pertama
 
ISRAK MIKRAJ 2022.pptx
ISRAK MIKRAJ 2022.pptxISRAK MIKRAJ 2022.pptx
ISRAK MIKRAJ 2022.pptx
 
Sirah nabawiyah mustafa as-sibaie
Sirah nabawiyah  mustafa as-sibaieSirah nabawiyah  mustafa as-sibaie
Sirah nabawiyah mustafa as-sibaie
 
318733082-Akhlak-Rasulullah.pptx
318733082-Akhlak-Rasulullah.pptx318733082-Akhlak-Rasulullah.pptx
318733082-Akhlak-Rasulullah.pptx
 
Haji wada
Haji wadaHaji wada
Haji wada
 
Peristiwa israk mikraj
Peristiwa israk mikrajPeristiwa israk mikraj
Peristiwa israk mikraj
 
Mukjizat
MukjizatMukjizat
Mukjizat
 
Zaman Pemerintahan Rasul s.a.w [Sejarah Peradaban Islam (EP 20723)]
Zaman Pemerintahan Rasul s.a.w [Sejarah Peradaban Islam (EP 20723)]Zaman Pemerintahan Rasul s.a.w [Sejarah Peradaban Islam (EP 20723)]
Zaman Pemerintahan Rasul s.a.w [Sejarah Peradaban Islam (EP 20723)]
 

IsraMi'rajSejarah

  • 1. Sejarah Isra Mi’raj Isra Mi’raj adalah dua bagian dari perjalanan yang dilakukan oleh Muhammad dalam waktu satu malam saja. Kejadian ini merupakan salah satu peristiwa penting bagi umat Islam, karena pada peristiwa ini Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam mendapat perintah untuk menunaikan salat lima waktu sehari semalam. "Maha suci (Allah) yang telah menjalankan hamba-Nya (Muhammad s.a.w.) pada suatu malam hari, dari masjidil Haram ke masjidil Aqsha, yang telah Kami berkati sekelilingnya, karena hendak Kami perlihatkan kepadanya tanda-tanda Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha mendengar lagi Maha melihat." (maksud ayat 1 s.al-Isra') Isra Mi’raj terjadi pada periode akhir kenabian di Makkah sebelum Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam hijrah ke Madinah. Menurut al-Maududi dan mayoritas ulama, Isra Mi’raj terjadi pada tahun pertama sebelum hijrah, yaitu antara tahun 620- 621 M. Menurut al-Allamah al-Manshurfuri, Isra Mi’raj terjadi pada malam 27 Rajab tahun ke-10 kenabian, dan inilah yang populer. Namun demikian, Syaikh Shafiyurrahman al-Mubarakfuri menolak pendapat tersebut dengan alasan karena Khadijah radhiyallahu anha meninggal pada bulan Ramadan tahun ke-10 kenabian, yaitu 2 bulan setelah bulan Rajab. Dan saat itu belum ada kewajiban salat lima waktu. Al-Mubarakfuri menyebutkan 6 pendapat tentang waktu kejadian Isra Mi’raj. Tetapi tidak ada satupun yang pasti. Dengan demikian, tidak diketahui secara persis kapan tanggal terjadinya Isra Mi’raj. Peristiwa Isra Mi’raj terbagi dalam 2 peristiwa yang berbeda. Dalam Isra, Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam “diberangkatkan” oleh Allah SWT dari Masjidil Haram hingga Masjidil Aqsa. Lalu dalam Mi’raj Nabi Muhammad SAW dinaikkan ke langit sampai ke Sidratul Muntaha yang merupakan tempat tertinggi. Di sini Beliau mendapat perintah langsung dari Allah SWT untuk menunaikan salat lima waktu. Bagi umat Islam, peristiwa tersebut merupakan peristiwa yang berharga, karena ketika inilah salat lima waktu diwajibkan, dan tidak ada Nabi lain yang mendapat perjalanan sampai ke Sidratul Muntaha seperti ini. Walaupun begitu, peristiwa ini juga dikatakan memuat berbagai macam hal yang membuat Rasullullah SAW sedih. Perjalanan Isra’ Mi’raj Allah s.w.t. telah mengisra'kan (memperjalankan diwaktu malam hari) Nabi Muhammad s.a.w. dari masjidil Haram (di Makkah) ke masjidil Aqsha artinya masjid
  • 2. yang jauh (di Palistina). Dahulunya orang biasa berjalan kaki dari satu tempat ketempat, ataupun menaiki kuda, keledai, unta dan sebagainya. Perjalanan dari Makkah ke Palestina mengambil masa lebih kurang 40 hari. Ini adalah suatu perjalanan yang jauh, tetapi dengan kuasa Allah telah dilakukan dalam masa yang singkat, hanya dalam beberapa jam sahaja. Bagi orang dahulu, perrjalanan yang demikian jauh jika dapat dilakukan dalam masa beberapa jam sahaja adalah suatu hal yang luar biasa dan tidak dapat diterima oleh akal mereka. Sebabnya belum ada kenderaan yang mereka tunggangi seperti kuda, keledai ataupun unta yang boleh melakukankannya. Pada zaman yang serba maju sekarang ini, hal itu telah menjadi perkara biasa, dengan adanya pesawat udara dan kenderaan lain yang laju. Oleh karena itu mereka yang tidak beriman seperti Abu Jahal dan pengikut- pengikutnya menggunakan peristiwa ini untuk menjatuhkan nama baik Nabi Muhammad s.a.w. dengan menuduh Nabi s.a.w. seorang pendusta dan berbagai tuduhan keji lainnya. Mereka yang beriman dapat menerimanya karena ia merupakan salah satu tanda dari kekuasaan Allah s.w.t. yang telah pernah diberikan kepada Rasul-rasulnya yang lain seperti Nabi Isa a.s. yang dilahirkan dengan tidak mempunyai ayah malah beliau dapat berkata-kata diwaktu bayi, dapat menyembuhkan orang yang sakit, dapat menghidupkan orang yang telah mati dan sebagainya. Demikian pula Nabi Musa a.s., tongkatnya dengan kuasa Allah telah menjelma menjadi ular yang besar yang dapat menelan dan mengalahkan ular ahli sihir raja Firaun. Malah Nabi Musa dengan tongkatnya dapat membelah lautan untuk menyelamatkan para pengikutnya dari kejaran Firaun dan bala tenteranya. Banyak lagi tanda-tanda kekuasaan dari Allah s.w.t.yang telah diberikan kepada para Rasul yang disebutkan dengan mu'jizat dan kepada hambanya yang solih disebutkan sebagai karamah. Dalam perjalanannya, Nabi s.a.w. telah ditunjukkan berbagai contoh teladan yang berguna untuk ummat manusia. Antaranya, kepada Nabi s.a.w. telah ditunjukkan seorang tua yang terus menerus menambahkan beban yang sedang dipikulnya. Meskipun ia tak mampu lagi membawanya tapi masih juga menamban beban yang telah banyak itu sehingga menyusahkan dirinya sendiri. Ini diumpamakan kepada seseorang yang memegang banyak pekerjaaan yang menjadi tanggung jawabnya. Sehingga tidak ada satupun pekerjaan yang dapat ditunaikan dengan baik.Tetapi masih juga menerima tugas baru. Sepatutnya ia hanya menerima tugas yang ia sanggup menyelesaikan dengan baik. Akan tetapi oleh sifat tamak dan ingin menunjuk-nunjuk atau supaya populer, masih juga menerima tugas yang dia sendiri tak dapat menunaikandengan baik.
  • 3. Padahal masih ramai orang lain yang tidak mempunyai pekerjaan atau menganggur, tetapi orang ini tidak diberikan kesempatan tugas itu. Jadi terjadilah ketidak seimbangan yang akan merugikan masyarakat dan negara. Kepada yang seorang memikul banyak sekali tugas dan yang lainya menganggur. Kepada Rasulallah s.a.w. juga telah ditunjukkan suatu kaum yang bertanam sehari dan menuai sehari. Ini diumpamakan kepada orang yang melakukan amal kebajikan yang telah dilipat gandakan Allah pahalanya. Kepada Nabi s.a.w. juga telah ditunjukkan orang lelaki yang suka memakan makanan yang telah tercemar, telah busuk, sedangkan disampingnya ada makanan yang bersih dan baik, akan tetapi makanan yang bersih dan masih baik ini tidak dijamahnya. Ini diumpamakan kepada lelaki yang suka berzina. Isterinya sendiri tidak diperdulikan, yang menjadi kesukaannya ialah perempuan pelacur, sehingga akhirnya dia mendapat berbagai penyakit kelamin, penyakit AIDS dan sebagainya sehingga menghancurkan kehidupannya malah keluarganya juga turut terkorban, akibat perbuatan kejinya itu. Masih banyak lagi perumpamaan lainnya, semuanya ini merupakan tanda-tanda kebesaran Allah s.w.t. yang ditunjukkan kepada Nabi s.a.w. untuk menjadi contoh teladan kepada ummat manusia. Hasil dari Isra' dan Mi'raj Nabi s.a.w. yang terbesar sekali ialah menerima tugas perintah dari Allah s.w.t.menunaikan ibadah Solat (sembahyang). Banyak arahan melakukan ibadah lainnya diterima melalui wahyu yang diturunkan Allah s.w.t. Ibadah solat diterima langsung daripada Allah s.w.t. ini menunjukkan keistimewaan solat. Tidak ada alasan bagi siapapun untuk meninggalkan solat. Jika kita sakit tak mampu menunaikan dengan berdiri, boleh ditunaikan dengan duduk. Tak sanggup duduk boleh secara berbaring. Tak boleh dengan berbaring boleh dengan isyarat. Tak ada air boleh tayammum, pendek kata ibadah solat mestilah ditunaikan dalam keadaan apapun juga dan dimanapun kita berada. Kecuali jika timbul sesuatu halangan yang memang telah ditakdirkan Allah seperti tidak siuman (gila), kita pingsan, tak sadar diri ataupun lainnya. Sebelum menunaikan solat kita mesti terlebih dahulu membersihkan diri kita daripada najis dan mengambil air sembahyang. Tempat kita bersujud perlu juga bersih. Ketika mendirikan solat kita hanya menumpukan seluruh perhatian kita hanya kepada Allah s.w.t. Alur...
  • 4. Perjalanan dimulai Rasulullah mengendarai buraq bersama Jibril. Jibril berkata, “turunlah dan kerjakan shalat”. Rasulullahpun turun. Jibril berkata, “dimanakah engkau sekarang ?” “tidak tahu”, kata Rasul. “Engkau berada di Madinah, disanalah engkau akan berhijrah “, kata Jibril. Perjalanan dilanjutkan ke Syajar Musa (Masyan) tempat penghentian Nabi Musa ketika lari dari Mesir, kemudian kembali ke Tunisia tempat Nabi Musa menerima wahyu, lalu ke Baitullhmi (Betlehem) tempat kelahiran Nabi Isa AS, dan diteruskan ke Masjidil Aqsha di Yerussalem sebagai kiblat nabi-nabi terdahulu. Jibril menurunkan Rasulullah dan menambatkan kendaraannya. Setelah rasul memasuki masjid ternyata telah menunggu Para nabi dan rasul. Rasul bertanya : “Siapakah mereka ?” “Saudaramu para Nabi dan Rasul”. Kemudian Jibril membimbing Rasul kesebuah batu besar, tiba-tiba Rasul melihat tangga yang sangat indah, pangkalnya di Maqdis dan ujungnya menyentuh langit. Kemudian Rasulullah bersama Jibril naik tangga itu menuju kelangit tujuh dan ke Sidratul Muntaha. “Dan sesungguhnya nabi Muhammad telah melihatJibril itu (dalam rupanya yang asli) pada waktu yang lain, yaitu di Sidratul Muntaha. Di dekatnya ada surga tempat tinggal, (Muhammad melihat Jibril) ketika Sidratull Muntaha diliputi oleh sesuatu yang meliputinya. Penglihatannya (Muhammad) tidak berpaling dariyang dilihatnya itu dan tidakpula melampauinya. Sesungguhnya dia telah melihat sebahagian tanda-tanda (kekuasaan) Tuhannya yang paling besar.” (QS. An-Najm : 13 – 18). Selanjutnya Rasulullah melanjutkan perjalanan menghadap Allah tanpa ditemani Jibril Rasulullah membaca yang artinya : “Segala penghormatan adalah milikAllah, segala Rahmat dan kebaikan“. Allah berfirman yang artinya: “Keselamatan bagimu wahai seorang nabi, Rahmat dan berkahnya“. Rasul membaca lagi yang artinya: “Keselamatan semoga bagi kami dan hamba- hamba Allah yang sholeh. Rasulullah dan ummatnya menerima perintah ibadah shalat“. Berfirman Allah SWT : “Hai Muhammad Aku mengambilmu sebagai kekasih sebagaimana Aku telah mengambil Ibrahim sebagai kesayanagan dan Akupun
  • 5. memberi firman kepadamu seperti firman kepada Musa Akupun menjadikan ummatmu sebagai umat yang terbaik yang pernah dikeluarkan pada manusia, dan Akupun menjadikan mereka sebagai umat wasath (adil dan pilihan), Maka ambillah apa yang aku berikan kepadamu dan jadilah engkau termasuk orang-orang yang bersyukur“. “Kembalilah kepada umatmu dan sampaikanlah kepada mereka dari Ku”. Kemudian Rasul turun ke Sidratul Muntaha. Jibril berkata : “Allah telah memberikan kehormatan kepadamu dengan penghormatan yang tidak pernah diberikan kepada seorangpun dari makhluk Nya baik malaikat yang terdekat maupun nabi yang diutus. Dan Dia telah membuatmu sampai suatu kedudukan yang tak seorangpun dari penghuni langit maupun penghuni bumi dapat mencapainya. Berbahagialah engkau dengan penghormatan yang diberikan Allah kepadamu berupa kedudukan tinggi dan kemuliaan yang tiada bandingnya. Ambillah kedudukan tersebut dengan bersyukur kepadanya karena Allah Tuhan pemberi nikmat yang menyukai orang-orang yang bersyukur”. Lalu Rasul memuji Allah atas semua itu. Kemudian Jibril berkata : “Berangkatlah ke surga agar aku perlihatkan kepadamu apa yang menjadi milikmu disana sehingga engkau lebih zuhud disamping zuhudmu yang telah ada, dan sampai lah disurga dengan Allah SWT. Tidak ada sebuah tempat pun aku biarkan terlewatkan”. Rasul melihat gedung-gedung dari intan mutiara dan sejenisnya, Rasul juga melihat pohon-pohon dari emas. Rasul melihat disurga apa yang mata belum pernah melihat, telingan belum pernah mendengar dan tidak terlintas dihati manusia semuanya masih kosong dan disediakan hanya pemiliknya dari kekasih Allah ini yang dapat melihatnya. Semua itu membuat Rasul kagum untuk seperti inilah mestinya manusia beramal. Kemudian Rasul diperlihatkan neraka sehingga rasul dapat melihat belenggu-belenggu dan rantai-rantainya selanjutnya Rasulullah turun ke bumi dan kembali ke masjidil haram menjelang subuh. Shalat 5 waktu Sebagaimana pada ayat 78 surat al-lsra’, Mi’raj itu untuk menerima mandat melaksanakan shalat Lima waktu. inilah yang menjadi inti peristiwa Isra’Mi’raj tersebut. Shalat merupakan media untuk mencapai kesalehan spiritual individual hubungannya dengan Allah. Shalat juga menjadi sarana untuk menjadi keseimbangan tatanan masyarakat yang egaliter, beradab, dan penuh kedamaian. Makanya tidak berlebihan apabila Alexis Carrel menyatakan : “Apabila pengabdian, sholat dan do’a yang tulus kepada Sang Maha pencipta disingkirkan dari tengah
  • 6. kehidupan bermasyarakat, hal itu berarti kita telah menandatangani kontrak bagi kehancuran masyarakat tersebut“. Perlu diketahui bahwa A. Carrel bukanlah orang yang memiliki latar belakang pendidikan agama, tetapi dia adalah seorang dokter dan pakar Humaniora yang telah dua kali menerima nobel atas hasil penelitiannya terhadap jantung burung gereja dan pencangkokannya. Tanpa pendapat Carrel pun, Al – Qur’an 15 abad yang lalu telah menyatakan bahwa shalat yang dilakukan dengan khusu’ akan bisa mencegah perbuatan keji dan mungkar, sehingga tercipta tatanan masyarakat yang harmonis, egaliter, dan beretika. Semua yang kita lakukan sebelum dan ketika solat semua itu akan mendidik kita menjadi orang yang bersih, berdisiplin, dan insya Allah akan menyehatkan rohani dan jasmani kita dengan gerakan-gerakan yang dilakukan ketika solat. Insya Allah jika kita rajin menunaikan ibadah solat denga teratur dan rapi akan membentuk peribadi yang sehat rohani dan jasmani. Inilah intisari Isra' dan Mi'raj Nabi Muhammad s.a.w.