Nabi Yesaya meresponi panggilan Tuhan untuk menyampaikan firman-Nya walaupun mengetahui kondisi manusia Yehuda yang keras kepala. Yesaya berkata "Ini aku, utuslah aku" tanpa alasan. Seorang hamba Tuhan harus siap menerima tugas pelayanan di mana saja dan menerima segala konsekuensinya.
1. Lalu aku mendengar suara Tuhan berkata:
"Siapakah yang akan Kuutus,
dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?"
Maka sahutku:
"Ini aku, utuslah aku!"
2. Pada Tahun matinya Raja Uzia,
Yesaya sedang dalam dilemma yang
sangat besar kerana dia kehilangan
harapan…….Allah menampakkan diri
dalam penglihatan spektakuler yang
belum pernah ia alami……..
3.
4. Dua Konteks “Ini aku”
1. Konteks “Ini aku” sebagai
seorang mahasiswa dan
mahasiswi di seminari ini
2. Konteks “Ini aku” di
pelayanan .
6. Yer 23:29 Bukankah firman-Ku seperti
api, demikianlah firman TUHAN dan seperti
palu yang menghancurkan bukit batu?
Ibrani 4:12 “Sebab firman Allah hidup dan
kuat dan lebih tajam dari pada pedang
bermata dua manapun; ia menusuk amat
dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-
sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan
pertimbangan dan pikiran hati kita.”
7. a.) Sikap kita untuk dapat dibentuk ialah
dengan merendahkan diri sekalipun firman
Tuhan itu tajam seperti pedang bermata dua
kadang-kadang terasa sakit seolah olah
dipukul ketika ditegur
b.) Melalui pelajaran di kelas juga Tuhan
membentuk kita , bahkan ada pertobatan
terjadi.
9. Amsal 8:17 Aku (hikmat) mengasihi orang
yang mengasihi aku, dan orang yang
tekun mencari aku akan mendapatkan
daku (Tekun adalah keputusan atau
ketetapan hati yang kuat/teguh untuk
bersungguh-sungguh dan rajin berusaha)
10. Dalam kelas memberi perhatian
penuh masa guru mengajar
membuka HP anda)jangan fikiran
anda melayang ke mana-mana
masa guru mengajar.
Masa belajar petang dan
malam(Jangan main Games)
11. Menyelesaikan tugasan dan
.
Ini menuntut kerja keras anda.
kawan anda boleh tidur sampai
matahari terbit tetapi anda telah
bangun awal sebelum kawan kawan
anda.Jika kawan anda belajar 4 jam
sehari anda belajar 6 jam.
12. Akibatnya:
Anda mendapat keputusan
yang sangat cemerlang .
Untuk mendapat keputusan yang
cemerlang itu bukan soal kamu
pandai atau bodoh tetapi
belajar bersungguh-sungguh.
13. kerana lewat itu Tuhan mendisiplinkan diri
kita sehingga akhirnya nanti kita akan
menjadi seorang graduan yang bermoral
dan berbudi bahasa sehingga menjadi
berguna kepada pembangunan tubuh
di seluruh BEM
/Negara Brunei Darulsalam.
14. Sehingga kita berakhlak mulia
penuh kegemilangan,
bertamadun mulia sehingga di
kemudian hari menjadi pewaris
tampuk pimpinan gereja di masa
depan.Di Brunei/Sabah/ Sarawak/
Semenanjung
15.
16. Contoh:
a.)Diarah oleh Pensyarah untuk
melakukan kerja-kerja yang berat yang
belum pernah anda buat , belah kayu
api, angkat bag semen , mengangakat
batu dan pasir, tebas di bawah matahari
terik
17. b. Siap diarah walaupun kerja itu bukan
kepakaran anda seperti memasak,
mengemas rumah dll.Di sinilah kita
belajar sesuatu yang baru.
c. Kerja-kerja yang tak mampu anda
lakukan seperti: Mencuci tandas Umum,
mencangkul Parit yang kotor, buang
tahi ayam/anjing
18. Renungkan dan berubahlah: -
Mungkin sebelum ini anda adalah
anak yang terlalu dimanjakan
semua pekerjaan hanya dilakukan
oleh ibubapa di rumah.
membasuh pakaian, mengemas
rumah, mengambil kayu api,
menebas dan mencuci jamban
• You can makes different!
19.
20.
21. a.Tanpa memilih muka
b.Menganggap semua orang itu sama
walaupun tidak dapat dinafikan
memang ada orang yang karib dengan
kita.
c.Jangan ada sikap rasis di Sekolah Injil
22. Kalau kita siap untuk membina hubungan
maka kita akan cepat dan pantas dalam
jaringan persahabatan dengan yang lain atau
senior supaya dapat saling bertukar
pendapat dan fikiran tentang sesuatu yang
akan diharungi bersama di Kampus
mahupun di luar nanti.
24. a) Doa pagi/renungan pagi/Morning
Devotion
b)Menyanyi memuji Tuhan di waktu
pagi/petang
c) 7 kali dalam sehari aku memuji muji
Tuhan
Akibatnya: Sehingga doa dan pujian itu menjadi
nafas hidup kita,urat nadi kita sehingga kita
tidak dapat membuat apa apa sebelum kita
berdoa dan memuliakan Tuhan di setiap hari
hidup kita di dunia ini.
25. Nabi Yesaya tahu dengan sangat jelas keadaan orang di
mana Tuhan menyuruhnya untuk memberitakan
firmanNya.Yaitu orang Yehuda yang tegar tengkuk, keras
kepala ,sombong dan murtad. Namun Nabi Yesaya tidak
memberi dalih atau alasan apapun melainkan dia meresponi
firman Tuhan yang berkata:”siapakah yang akan Kuutus dan
siapakah yang mahu pergi untuk Aku”? Yesaya menjawap: Ini
aku, utuslah aku”
26. Entah di desa atau di Kota yang besar
Pusat menemukan banyak masalah dalam
menempatkan para pastor yang melayani di BEM
Sarawak. Kerana para Pastor tidak bersedia untuk
pergi ke tempat di mana mereka ditempatkan.
27. Markus 8:34-35
8:34 Lalu Yesus memanggil orang banyak dan murid-
murid-Nya dan berkata kepada mereka: "Setiap orang
yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya,
memikul salibnya dan mengikut Aku. 8:35 Karena siapa
yang mau menyelamatkan nyawanya, ia akan kehilangan
nyawanya; tetapi barangsiapa kehilangan nyawanya
karena Aku dan karena Injil, ia akan menyelamatkannya.
28. Pikul salib itu ialah mempunyai
Komitmen yang sangat tinggi nilainya
pada Kristus setiap hari
Menyerahkan segala harapan anda dan
impian anda hanya bagi Yesus
Menyerahkan semua harta benda anda
bagi Yesus misalnya kereta anda dipakai
untuk pelayanan Tuhan tanpa hitung
29. Siap menderita bagi Kristus.
Hanya jika Anda siap
menanggung salib maka Anda
layak disebut muridNya (Lukas
14:27). Janga lupa bahawa
pahala kita itu tentu sepadan
dengan harga yang harus
dibayar.
Tiada Mahkota tanpa Salib
30.
31. Adalah bagi seorang hamba
Tuhan yang difitnah dan dikeluarkan dari gereja
tempat pelayanannya kerana
tetapi bagi seorang
hamba Tuhan yang tetap tinggal namun
berkompromi dengan dosa atau dengan setuju
dengan doctrine yang menyimpang.
32. 5) -Siap untuk menerima atau
menghadapi bantahan/ penolakan/ cercaan/
kritikan
33. Saudara saudari yang Yesus kasihi, saat kita
berkata “Ini aku” maka kita tidak boleh lagi
menoleh ke belakang walau apa keadaan
sekalipun, dan apapun