SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 28
Lia Novianty, S.Kep,Ns
 Komunikasi terapeutik  kemampuan a/ keterampilan perawat u
membantu klien beradaptasi thdp stres, mengatasi gangguan psikologis
dan belajar bagaimana berhubungan dgn orang lain (Northouse)
 Komunikasi terapeutik  hub. interpersonal antara perawat dan klien, dlm
hubungan ini perawat dan klien memperoleh pengalaman belajar bersama
dalam rangka memperbaiki pengalaman emosional klien(Stuart G.W )
Berhadapan
dengan lawan
bicara
Sikap tubuh terbuka;
kaki dan tangan
terbuka (tidak
bersilangan)
Menunduk/memposisi
kan tubuh
kearah/lebih dekat
dengan lawan bicara
Pertahankan kontak
mata, sejajar, dan
natural
Bersikap tenang
 Mendengar (Listening)
 Pertanyaan Terbuka (Broad Opening)  “Apa yang sedang
Saudara pikirkan?”, “Apa yang akan kita bicarakan hari ini?”.
 Mengulang (Restarting)  “Ooh..jadi Saudara tadi malam tidak
bisa tidur karena....”.
 Klarifikasi  “dapatkah Anda menjelaskan kembali tentang....?”.
 Memfokuskan
 Membagi persepsi  “Anda tertawa, tetapi saya rasa Anda marah
kepada saya”.
 Diam (Silence)
 Informing
Klien : Suster, kenapa suhu tubuh saya masih tinggi? Padahal saya
sudah minum obat, kira-kira kenapa ya Suster?
Perawat : Baik saya jelaskan, panas tubuh atau suhu tubuh
meningkat dapat disebabkan oleh beberapa hal diantaranya karena
ada proses infeksi, dehidrasi atau karena metabolisme tubuh yang
meningkat.
 Saran Memberi alternative ide untuk pemecahan masalah.
prainteraksi orientasi kerja terminasi
Tahapan Komunikasi Terapeutik
Fase Pra
interaksi
Fase prainteraksi mirip dengan tahap perencanaan
sebelum melakukan wawancara.
Biasanya, perawat memiliki informasi tentang klien
sebelum bertatap muka yang pertama kali.
Informasi tersebut dapat meliputi nama klien, alamat,
usia, riwayat medis, dan/ atau riwayat sosial.
Meninjau
data
pengkajian
dan
pengetahuan
•Melihat informasi dasar tentang klien.
•Fungsinya adalah untuk melihat
hambatan atau kendala komunikasi yang
mungkin terjadi.
•Hambatan atau kendala komunikasi yang
terjadi ini dapat menjadi masalah
potensial.
Memikirkan
area
masalah
potensial
•Area masalah potensial dapat diprediksi
berdasarkan kendala dan hambatan
komunikasi yg mungkin terjadi.
•Kendala tersebut meliputi defisit bahasa,
defisit sensorik, gangguan kognitif, dan
defisit structural
Menyusun
rencana
interaksi
•Hal yang direncanakan kapan, dimana, dan
strategi apa yang dilakukan untuk pertemuan
pertama
•Sebelum berinteraksi dengan klien, perawat
perlu mengkaji perasaannya sendiri.
•Apakah ada perasaan cemas? Apa yang
dicemaskan?
Tahap Pra Interaksi adlh tahap dimana perawat blm
bertemu dgn klien
Tugas perawat :
a. Mdptkan info ttg klien (dr medical record/sumber lain)
b. Mencari literatur dg maslah yg berkaitan dg klien
c. Mengexplorasi perasaan, fantasi & ketakutan
d. Menganalisa kekuatan & kelemahan profesional diri
e. Merencanakan pertemuan dg klien
f. Metode yd tepat utk wawancara
g. Setting tempat utk wawancara
Fase
orientasi
disebut juga dengan fase perkenalan atau fase
prabantuan
mengenal satu sama lain dan membina rasa
percaya
1. Mengucapkan salam terapeutik
2. Membangun iklim percaya, memahami penerimaan dan
komunikasi terbuka
3. Membuka pembicaraan dgn topik netral
4. Menjelaskan tujuan
5. Melakukan kontrak dg klien, komponen kontrak :
 Nama perawat dan klien
 Peran yg diharapkan dr prwt dan klie
 WaktuTopik/kegiatan
Tahap kerja merupakan tahap inti dari
keseluruhan proses komunikasi
terapeutik
Tujuan tahap ini perawat dan klien
bekerja bersama-sama untuk
mengatasi masalah yang dihadapi
klien
• Tahap kerja hubungan perawat-klien biasanya dibagi menjadi
dua subfase:
Identifikasi
masalah
Eksploitasi
Menerapkan active listening
Membantu klien untuk mendefinisikan masalah yang
dihadapi
Bagaimana cara mengatasi masalahnya
Mengevaluasi cara atau alternatif pemecahan masalah
yang telah dipilih
Perawat memandu klien mengkaji perasaan dan
responnya
Mendorong perkembangan kesadaran diri
Dibangun rasa saling percaya antara perawat dan
klien
Menyimpulkan percakapannya dengan klien
Tahap Terakhir
Klien ada yang
menghindar ada
yang tidak
Rencanakan dari
awal
Jangan
mengakhiri relasi
secara tiba-tiba
Terminasi Sementara
•akhir dari tiap pertemuan
perawat-klien
Terminasi Akhir
•Terjadi ketika perawat telah
menyelesaikan proses keperawatan
secara keseluruhan
•Melakukan Evaluasi Objektif.
•Melakukan Evaluasi Subjektif.
•Menyepakati tingkat lanjut
terhadap interaksi yang telah
dilakukan
•Membuat kontrak untuk
pertemuan berikutnya.
Sikap Berhadapan
Sikap Mempertahankan Kontak Mata
Sikap Membungkuk ke arah Klien atau Pasien
Sikap Mempertahankan Sikap Terbuka
Sikap Tetap Rileks
Ppt komter

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Penerapan Komunikasi Terapeutik pada Dewasa dan Lanjut Usia
Penerapan Komunikasi Terapeutik pada Dewasa dan Lanjut UsiaPenerapan Komunikasi Terapeutik pada Dewasa dan Lanjut Usia
Penerapan Komunikasi Terapeutik pada Dewasa dan Lanjut Usiapjj_kemenkes
 
contoh soal kasus uji kompetensi
contoh soal kasus uji kompetensicontoh soal kasus uji kompetensi
contoh soal kasus uji kompetensiNirma Syari Vutry
 
format pengkajian keperawatan komunitas
format pengkajian keperawatan komunitasformat pengkajian keperawatan komunitas
format pengkajian keperawatan komunitasLSIM
 
Model konsep-dan-teori-keperawatan
Model konsep-dan-teori-keperawatanModel konsep-dan-teori-keperawatan
Model konsep-dan-teori-keperawatanadeputra93
 
Kb 1 penerapan komunikasi terapeutik padasetiap proses keperawatan
Kb 1 penerapan komunikasi terapeutik padasetiap proses keperawatanKb 1 penerapan komunikasi terapeutik padasetiap proses keperawatan
Kb 1 penerapan komunikasi terapeutik padasetiap proses keperawatanpjj_kemenkes
 
Konsep keperawatan-keluarga
Konsep keperawatan-keluargaKonsep keperawatan-keluarga
Konsep keperawatan-keluargaAdel Delis
 
Konsep Dasar Komunikasi dalam Keperawatan
Konsep Dasar Komunikasi dalam KeperawatanKonsep Dasar Komunikasi dalam Keperawatan
Konsep Dasar Komunikasi dalam KeperawatanI Gede Purnawinadi
 
Transkultural nursing
Transkultural nursingTranskultural nursing
Transkultural nursingCahya
 
Perencanaan keperawatan
Perencanaan keperawatanPerencanaan keperawatan
Perencanaan keperawatanpjj_kemenkes
 
Jenis model Dokumentasi Keperawatan
Jenis model Dokumentasi KeperawatanJenis model Dokumentasi Keperawatan
Jenis model Dokumentasi Keperawatanpjj_kemenkes
 
Konsep dasar manajemen keperawatan
Konsep dasar manajemen keperawatanKonsep dasar manajemen keperawatan
Konsep dasar manajemen keperawatanZulfikar Muhammad
 
Tm 1 konsep dasar keperawatan anak
Tm 1 konsep dasar keperawatan anakTm 1 konsep dasar keperawatan anak
Tm 1 konsep dasar keperawatan anakTYASLARASATI
 
Etika Keperawatan.ppt
Etika Keperawatan.pptEtika Keperawatan.ppt
Etika Keperawatan.pptiinlaky
 
Makalah falsafah dan paradigma keperawatan
Makalah falsafah dan paradigma keperawatanMakalah falsafah dan paradigma keperawatan
Makalah falsafah dan paradigma keperawatanIyounk Mandalahi
 
Komunikasi dalam konteks sosial dan budaya
Komunikasi dalam konteks sosial dan budayaKomunikasi dalam konteks sosial dan budaya
Komunikasi dalam konteks sosial dan budayaYesi Tika
 
Manajemen Keperawatan
Manajemen KeperawatanManajemen Keperawatan
Manajemen KeperawatanIrwanBudiana2
 

Was ist angesagt? (20)

Penerapan Komunikasi Terapeutik pada Dewasa dan Lanjut Usia
Penerapan Komunikasi Terapeutik pada Dewasa dan Lanjut UsiaPenerapan Komunikasi Terapeutik pada Dewasa dan Lanjut Usia
Penerapan Komunikasi Terapeutik pada Dewasa dan Lanjut Usia
 
contoh soal kasus uji kompetensi
contoh soal kasus uji kompetensicontoh soal kasus uji kompetensi
contoh soal kasus uji kompetensi
 
format pengkajian keperawatan komunitas
format pengkajian keperawatan komunitasformat pengkajian keperawatan komunitas
format pengkajian keperawatan komunitas
 
Model konsep-dan-teori-keperawatan
Model konsep-dan-teori-keperawatanModel konsep-dan-teori-keperawatan
Model konsep-dan-teori-keperawatan
 
Kb 1 penerapan komunikasi terapeutik padasetiap proses keperawatan
Kb 1 penerapan komunikasi terapeutik padasetiap proses keperawatanKb 1 penerapan komunikasi terapeutik padasetiap proses keperawatan
Kb 1 penerapan komunikasi terapeutik padasetiap proses keperawatan
 
(2). konsep keperawatan komunitas
(2). konsep keperawatan komunitas(2). konsep keperawatan komunitas
(2). konsep keperawatan komunitas
 
Konsep keperawatan-keluarga
Konsep keperawatan-keluargaKonsep keperawatan-keluarga
Konsep keperawatan-keluarga
 
Negosiaisi Dalam Keperawatan
Negosiaisi Dalam KeperawatanNegosiaisi Dalam Keperawatan
Negosiaisi Dalam Keperawatan
 
Konsep Dasar Komunikasi dalam Keperawatan
Konsep Dasar Komunikasi dalam KeperawatanKonsep Dasar Komunikasi dalam Keperawatan
Konsep Dasar Komunikasi dalam Keperawatan
 
Transkultural nursing
Transkultural nursingTranskultural nursing
Transkultural nursing
 
Perencanaan keperawatan
Perencanaan keperawatanPerencanaan keperawatan
Perencanaan keperawatan
 
Jenis model Dokumentasi Keperawatan
Jenis model Dokumentasi KeperawatanJenis model Dokumentasi Keperawatan
Jenis model Dokumentasi Keperawatan
 
Konsep dasar manajemen keperawatan
Konsep dasar manajemen keperawatanKonsep dasar manajemen keperawatan
Konsep dasar manajemen keperawatan
 
Tm 1 konsep dasar keperawatan anak
Tm 1 konsep dasar keperawatan anakTm 1 konsep dasar keperawatan anak
Tm 1 konsep dasar keperawatan anak
 
Personal hygine
Personal hyginePersonal hygine
Personal hygine
 
Etika Keperawatan.ppt
Etika Keperawatan.pptEtika Keperawatan.ppt
Etika Keperawatan.ppt
 
Makalah falsafah dan paradigma keperawatan
Makalah falsafah dan paradigma keperawatanMakalah falsafah dan paradigma keperawatan
Makalah falsafah dan paradigma keperawatan
 
Komunikasi dalam konteks sosial dan budaya
Komunikasi dalam konteks sosial dan budayaKomunikasi dalam konteks sosial dan budaya
Komunikasi dalam konteks sosial dan budaya
 
Manajemen Keperawatan
Manajemen KeperawatanManajemen Keperawatan
Manajemen Keperawatan
 
Materi buku panduan komunikasi terapeutik
Materi buku panduan komunikasi terapeutikMateri buku panduan komunikasi terapeutik
Materi buku panduan komunikasi terapeutik
 

Andere mochten auch

công ty thiết kế video quảng cáo chất lượng cao
công ty thiết kế video quảng cáo chất lượng caocông ty thiết kế video quảng cáo chất lượng cao
công ty thiết kế video quảng cáo chất lượng caoadriene369
 
ở đâu làm video quảng cáo độc đáo
ở đâu làm video quảng cáo độc đáoở đâu làm video quảng cáo độc đáo
ở đâu làm video quảng cáo độc đáoshandi522
 
Revista ProMéxico Julio 2013 NeteMed reprint
Revista ProMéxico Julio 2013 NeteMed reprintRevista ProMéxico Julio 2013 NeteMed reprint
Revista ProMéxico Julio 2013 NeteMed reprintGerardo Iglesias
 
Final Plansbook-spreads-4
Final Plansbook-spreads-4Final Plansbook-spreads-4
Final Plansbook-spreads-4Zach Carnahan
 
Estrategias de marketing para la generación de datos
Estrategias de marketing para la generación de datosEstrategias de marketing para la generación de datos
Estrategias de marketing para la generación de datosGabriel Jiménez
 

Andere mochten auch (9)

công ty thiết kế video quảng cáo chất lượng cao
công ty thiết kế video quảng cáo chất lượng caocông ty thiết kế video quảng cáo chất lượng cao
công ty thiết kế video quảng cáo chất lượng cao
 
Penguinsrock
PenguinsrockPenguinsrock
Penguinsrock
 
MOBE,s Silver Masterclass
MOBE,s Silver MasterclassMOBE,s Silver Masterclass
MOBE,s Silver Masterclass
 
ở đâu làm video quảng cáo độc đáo
ở đâu làm video quảng cáo độc đáoở đâu làm video quảng cáo độc đáo
ở đâu làm video quảng cáo độc đáo
 
KiniMetrix
KiniMetrixKiniMetrix
KiniMetrix
 
Revista ProMéxico Julio 2013 NeteMed reprint
Revista ProMéxico Julio 2013 NeteMed reprintRevista ProMéxico Julio 2013 NeteMed reprint
Revista ProMéxico Julio 2013 NeteMed reprint
 
Final Plansbook-spreads-4
Final Plansbook-spreads-4Final Plansbook-spreads-4
Final Plansbook-spreads-4
 
Murali Mohan M
Murali Mohan MMurali Mohan M
Murali Mohan M
 
Estrategias de marketing para la generación de datos
Estrategias de marketing para la generación de datosEstrategias de marketing para la generación de datos
Estrategias de marketing para la generación de datos
 

Ähnlich wie Ppt komter

1. KOMUNIKASI TERAPEUTIK.pptx
1. KOMUNIKASI TERAPEUTIK.pptx1. KOMUNIKASI TERAPEUTIK.pptx
1. KOMUNIKASI TERAPEUTIK.pptxraihanhidayat10
 
Komunikasi Terapeutik
Komunikasi TerapeutikKomunikasi Terapeutik
Komunikasi Terapeutikpjj_kemenkes
 
Kb 1 komunikasi kebidanan modul 2
Kb 1 komunikasi kebidanan modul 2Kb 1 komunikasi kebidanan modul 2
Kb 1 komunikasi kebidanan modul 2Uwes Chaeruman
 
komunikasi terapeutik dalam praktik kesehatan .pptx
komunikasi terapeutik dalam praktik kesehatan .pptxkomunikasi terapeutik dalam praktik kesehatan .pptx
komunikasi terapeutik dalam praktik kesehatan .pptxshintautami9
 
Komunikasi terapeutik kebidanan
Komunikasi terapeutik kebidananKomunikasi terapeutik kebidanan
Komunikasi terapeutik kebidanandesphita
 
37. KOMUNIKASI TERAPEUTIK (1).pptx
37.  KOMUNIKASI TERAPEUTIK (1).pptx37.  KOMUNIKASI TERAPEUTIK (1).pptx
37. KOMUNIKASI TERAPEUTIK (1).pptxyogiwijanarko1
 
Komunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutikKomunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutikedhaBulu
 
Komunikasi terapeutik dalam kep jiwa
Komunikasi terapeutik dalam kep jiwaKomunikasi terapeutik dalam kep jiwa
Komunikasi terapeutik dalam kep jiwamuhtarbima1
 
komunikasi terapeutik
komunikasi terapeutikkomunikasi terapeutik
komunikasi terapeutikDadyHidayah
 
175280495-KOMUNIKASI-TERAPEUTIK-ppt.ppt
175280495-KOMUNIKASI-TERAPEUTIK-ppt.ppt175280495-KOMUNIKASI-TERAPEUTIK-ppt.ppt
175280495-KOMUNIKASI-TERAPEUTIK-ppt.pptHadiAbdillah5
 
KOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN DAN EVALUASI PROSES KEPERAWATAN.pptx
KOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN DAN EVALUASI PROSES KEPERAWATAN.pptxKOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN DAN EVALUASI PROSES KEPERAWATAN.pptx
KOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN DAN EVALUASI PROSES KEPERAWATAN.pptxGaidhaNurfadhilah
 
Komunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutikKomunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutikValny Majid
 
Konsep komunikasi terapeutik
Konsep komunikasi terapeutikKonsep komunikasi terapeutik
Konsep komunikasi terapeutikwidya1972
 
Komunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutikKomunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutikCahya
 
Komunikasi dan Hubungan Terapeutik dalam Keperawatan
Komunikasi dan Hubungan Terapeutik dalam KeperawatanKomunikasi dan Hubungan Terapeutik dalam Keperawatan
Komunikasi dan Hubungan Terapeutik dalam Keperawatanpjj_kemenkes
 
Materi Inti 5 - Wawancawra Psikiatri.pptx
Materi Inti 5 - Wawancawra Psikiatri.pptxMateri Inti 5 - Wawancawra Psikiatri.pptx
Materi Inti 5 - Wawancawra Psikiatri.pptxHOLIDIN5
 
Komunikasi dalam proses keperawatan
Komunikasi dalam proses keperawatanKomunikasi dalam proses keperawatan
Komunikasi dalam proses keperawatanAmalia Senja
 
komunikasi terapeutik.pptx
komunikasi terapeutik.pptxkomunikasi terapeutik.pptx
komunikasi terapeutik.pptxdestriRani
 

Ähnlich wie Ppt komter (20)

1. KOMUNIKASI TERAPEUTIK.pptx
1. KOMUNIKASI TERAPEUTIK.pptx1. KOMUNIKASI TERAPEUTIK.pptx
1. KOMUNIKASI TERAPEUTIK.pptx
 
Komunikasi Terapeutik
Komunikasi TerapeutikKomunikasi Terapeutik
Komunikasi Terapeutik
 
Kb 1 komunikasi kebidanan modul 2
Kb 1 komunikasi kebidanan modul 2Kb 1 komunikasi kebidanan modul 2
Kb 1 komunikasi kebidanan modul 2
 
komunikasi terapeutik dalam praktik kesehatan .pptx
komunikasi terapeutik dalam praktik kesehatan .pptxkomunikasi terapeutik dalam praktik kesehatan .pptx
komunikasi terapeutik dalam praktik kesehatan .pptx
 
Hubungan terapeutik p k
Hubungan terapeutik p kHubungan terapeutik p k
Hubungan terapeutik p k
 
Komunikasi terapeutik kebidanan
Komunikasi terapeutik kebidananKomunikasi terapeutik kebidanan
Komunikasi terapeutik kebidanan
 
37. KOMUNIKASI TERAPEUTIK (1).pptx
37.  KOMUNIKASI TERAPEUTIK (1).pptx37.  KOMUNIKASI TERAPEUTIK (1).pptx
37. KOMUNIKASI TERAPEUTIK (1).pptx
 
Komunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutikKomunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutik
 
Komunikasi terapeutik dalam kep jiwa
Komunikasi terapeutik dalam kep jiwaKomunikasi terapeutik dalam kep jiwa
Komunikasi terapeutik dalam kep jiwa
 
komunikasi terapeutik
komunikasi terapeutikkomunikasi terapeutik
komunikasi terapeutik
 
175280495-KOMUNIKASI-TERAPEUTIK-ppt.ppt
175280495-KOMUNIKASI-TERAPEUTIK-ppt.ppt175280495-KOMUNIKASI-TERAPEUTIK-ppt.ppt
175280495-KOMUNIKASI-TERAPEUTIK-ppt.ppt
 
KOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN DAN EVALUASI PROSES KEPERAWATAN.pptx
KOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN DAN EVALUASI PROSES KEPERAWATAN.pptxKOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN DAN EVALUASI PROSES KEPERAWATAN.pptx
KOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN DAN EVALUASI PROSES KEPERAWATAN.pptx
 
Komunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutikKomunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutik
 
Konsep komunikasi terapeutik
Konsep komunikasi terapeutikKonsep komunikasi terapeutik
Konsep komunikasi terapeutik
 
Komunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutikKomunikasi terapeutik
Komunikasi terapeutik
 
Komunikasi dan Hubungan Terapeutik dalam Keperawatan
Komunikasi dan Hubungan Terapeutik dalam KeperawatanKomunikasi dan Hubungan Terapeutik dalam Keperawatan
Komunikasi dan Hubungan Terapeutik dalam Keperawatan
 
Kb 3
Kb 3Kb 3
Kb 3
 
Materi Inti 5 - Wawancawra Psikiatri.pptx
Materi Inti 5 - Wawancawra Psikiatri.pptxMateri Inti 5 - Wawancawra Psikiatri.pptx
Materi Inti 5 - Wawancawra Psikiatri.pptx
 
Komunikasi dalam proses keperawatan
Komunikasi dalam proses keperawatanKomunikasi dalam proses keperawatan
Komunikasi dalam proses keperawatan
 
komunikasi terapeutik.pptx
komunikasi terapeutik.pptxkomunikasi terapeutik.pptx
komunikasi terapeutik.pptx
 

Mehr von Cahya

Database kesehataan per kabupaten pada tahun 2012 mengenai gizi buruk
Database kesehataan per kabupaten pada tahun 2012 mengenai gizi burukDatabase kesehataan per kabupaten pada tahun 2012 mengenai gizi buruk
Database kesehataan per kabupaten pada tahun 2012 mengenai gizi burukCahya
 
Thermofisika keperawatan
Thermofisika keperawatanThermofisika keperawatan
Thermofisika keperawatanCahya
 
Biooptik
BiooptikBiooptik
BiooptikCahya
 
Terapi panas
Terapi panasTerapi panas
Terapi panasCahya
 
Siklus tidur
Siklus tidurSiklus tidur
Siklus tidurCahya
 
Remaja dan HIV AIDS
Remaja dan HIV AIDSRemaja dan HIV AIDS
Remaja dan HIV AIDSCahya
 
Kebutuhan seksualitas
Kebutuhan seksualitasKebutuhan seksualitas
Kebutuhan seksualitasCahya
 
Penyimpangan seksual
Penyimpangan seksualPenyimpangan seksual
Penyimpangan seksualCahya
 
Siklus sirkardian
Siklus sirkardianSiklus sirkardian
Siklus sirkardianCahya
 
Kebutuhan rasa aman nyaman
Kebutuhan rasa aman nyamanKebutuhan rasa aman nyaman
Kebutuhan rasa aman nyamanCahya
 
Kebutuhan aktivitas
Kebutuhan aktivitasKebutuhan aktivitas
Kebutuhan aktivitasCahya
 
Aspek seksualitas dalam keperawatan
Aspek seksualitas dalam keperawatanAspek seksualitas dalam keperawatan
Aspek seksualitas dalam keperawatanCahya
 
ANFIS sistem reproduksi
ANFIS sistem reproduksiANFIS sistem reproduksi
ANFIS sistem reproduksiCahya
 
Trend issue pengobatan
Trend issue pengobatanTrend issue pengobatan
Trend issue pengobatanCahya
 
Peran perawat dalam pengobatan
Peran perawat dalam pengobatanPeran perawat dalam pengobatan
Peran perawat dalam pengobatanCahya
 
Farmakologi
FarmakologiFarmakologi
FarmakologiCahya
 
Nutrisi pada gangguan sistem pencernaan makanan
Nutrisi pada gangguan sistem pencernaan makananNutrisi pada gangguan sistem pencernaan makanan
Nutrisi pada gangguan sistem pencernaan makananCahya
 
Nutrisi pada gangguan sistem kardiovaskuler
Nutrisi pada gangguan sistem kardiovaskulerNutrisi pada gangguan sistem kardiovaskuler
Nutrisi pada gangguan sistem kardiovaskulerCahya
 
Konsep dasar ilmu gizi
Konsep dasar ilmu giziKonsep dasar ilmu gizi
Konsep dasar ilmu giziCahya
 
Jenis dan bentuk makanan
Jenis dan bentuk makananJenis dan bentuk makanan
Jenis dan bentuk makananCahya
 

Mehr von Cahya (20)

Database kesehataan per kabupaten pada tahun 2012 mengenai gizi buruk
Database kesehataan per kabupaten pada tahun 2012 mengenai gizi burukDatabase kesehataan per kabupaten pada tahun 2012 mengenai gizi buruk
Database kesehataan per kabupaten pada tahun 2012 mengenai gizi buruk
 
Thermofisika keperawatan
Thermofisika keperawatanThermofisika keperawatan
Thermofisika keperawatan
 
Biooptik
BiooptikBiooptik
Biooptik
 
Terapi panas
Terapi panasTerapi panas
Terapi panas
 
Siklus tidur
Siklus tidurSiklus tidur
Siklus tidur
 
Remaja dan HIV AIDS
Remaja dan HIV AIDSRemaja dan HIV AIDS
Remaja dan HIV AIDS
 
Kebutuhan seksualitas
Kebutuhan seksualitasKebutuhan seksualitas
Kebutuhan seksualitas
 
Penyimpangan seksual
Penyimpangan seksualPenyimpangan seksual
Penyimpangan seksual
 
Siklus sirkardian
Siklus sirkardianSiklus sirkardian
Siklus sirkardian
 
Kebutuhan rasa aman nyaman
Kebutuhan rasa aman nyamanKebutuhan rasa aman nyaman
Kebutuhan rasa aman nyaman
 
Kebutuhan aktivitas
Kebutuhan aktivitasKebutuhan aktivitas
Kebutuhan aktivitas
 
Aspek seksualitas dalam keperawatan
Aspek seksualitas dalam keperawatanAspek seksualitas dalam keperawatan
Aspek seksualitas dalam keperawatan
 
ANFIS sistem reproduksi
ANFIS sistem reproduksiANFIS sistem reproduksi
ANFIS sistem reproduksi
 
Trend issue pengobatan
Trend issue pengobatanTrend issue pengobatan
Trend issue pengobatan
 
Peran perawat dalam pengobatan
Peran perawat dalam pengobatanPeran perawat dalam pengobatan
Peran perawat dalam pengobatan
 
Farmakologi
FarmakologiFarmakologi
Farmakologi
 
Nutrisi pada gangguan sistem pencernaan makanan
Nutrisi pada gangguan sistem pencernaan makananNutrisi pada gangguan sistem pencernaan makanan
Nutrisi pada gangguan sistem pencernaan makanan
 
Nutrisi pada gangguan sistem kardiovaskuler
Nutrisi pada gangguan sistem kardiovaskulerNutrisi pada gangguan sistem kardiovaskuler
Nutrisi pada gangguan sistem kardiovaskuler
 
Konsep dasar ilmu gizi
Konsep dasar ilmu giziKonsep dasar ilmu gizi
Konsep dasar ilmu gizi
 
Jenis dan bentuk makanan
Jenis dan bentuk makananJenis dan bentuk makanan
Jenis dan bentuk makanan
 

Ppt komter

  • 2.  Komunikasi terapeutik  kemampuan a/ keterampilan perawat u membantu klien beradaptasi thdp stres, mengatasi gangguan psikologis dan belajar bagaimana berhubungan dgn orang lain (Northouse)  Komunikasi terapeutik  hub. interpersonal antara perawat dan klien, dlm hubungan ini perawat dan klien memperoleh pengalaman belajar bersama dalam rangka memperbaiki pengalaman emosional klien(Stuart G.W )
  • 3. Berhadapan dengan lawan bicara Sikap tubuh terbuka; kaki dan tangan terbuka (tidak bersilangan) Menunduk/memposisi kan tubuh kearah/lebih dekat dengan lawan bicara Pertahankan kontak mata, sejajar, dan natural Bersikap tenang
  • 4.
  • 5.
  • 6.  Mendengar (Listening)  Pertanyaan Terbuka (Broad Opening)  “Apa yang sedang Saudara pikirkan?”, “Apa yang akan kita bicarakan hari ini?”.  Mengulang (Restarting)  “Ooh..jadi Saudara tadi malam tidak bisa tidur karena....”.  Klarifikasi  “dapatkah Anda menjelaskan kembali tentang....?”.  Memfokuskan  Membagi persepsi  “Anda tertawa, tetapi saya rasa Anda marah kepada saya”.
  • 7.  Diam (Silence)  Informing Klien : Suster, kenapa suhu tubuh saya masih tinggi? Padahal saya sudah minum obat, kira-kira kenapa ya Suster? Perawat : Baik saya jelaskan, panas tubuh atau suhu tubuh meningkat dapat disebabkan oleh beberapa hal diantaranya karena ada proses infeksi, dehidrasi atau karena metabolisme tubuh yang meningkat.  Saran Memberi alternative ide untuk pemecahan masalah.
  • 8.
  • 9. prainteraksi orientasi kerja terminasi Tahapan Komunikasi Terapeutik
  • 10.
  • 11. Fase Pra interaksi Fase prainteraksi mirip dengan tahap perencanaan sebelum melakukan wawancara. Biasanya, perawat memiliki informasi tentang klien sebelum bertatap muka yang pertama kali. Informasi tersebut dapat meliputi nama klien, alamat, usia, riwayat medis, dan/ atau riwayat sosial.
  • 12. Meninjau data pengkajian dan pengetahuan •Melihat informasi dasar tentang klien. •Fungsinya adalah untuk melihat hambatan atau kendala komunikasi yang mungkin terjadi. •Hambatan atau kendala komunikasi yang terjadi ini dapat menjadi masalah potensial.
  • 13. Memikirkan area masalah potensial •Area masalah potensial dapat diprediksi berdasarkan kendala dan hambatan komunikasi yg mungkin terjadi. •Kendala tersebut meliputi defisit bahasa, defisit sensorik, gangguan kognitif, dan defisit structural
  • 14. Menyusun rencana interaksi •Hal yang direncanakan kapan, dimana, dan strategi apa yang dilakukan untuk pertemuan pertama •Sebelum berinteraksi dengan klien, perawat perlu mengkaji perasaannya sendiri. •Apakah ada perasaan cemas? Apa yang dicemaskan?
  • 15. Tahap Pra Interaksi adlh tahap dimana perawat blm bertemu dgn klien Tugas perawat : a. Mdptkan info ttg klien (dr medical record/sumber lain) b. Mencari literatur dg maslah yg berkaitan dg klien c. Mengexplorasi perasaan, fantasi & ketakutan d. Menganalisa kekuatan & kelemahan profesional diri e. Merencanakan pertemuan dg klien f. Metode yd tepat utk wawancara g. Setting tempat utk wawancara
  • 16.
  • 17. Fase orientasi disebut juga dengan fase perkenalan atau fase prabantuan mengenal satu sama lain dan membina rasa percaya
  • 18. 1. Mengucapkan salam terapeutik 2. Membangun iklim percaya, memahami penerimaan dan komunikasi terbuka 3. Membuka pembicaraan dgn topik netral 4. Menjelaskan tujuan 5. Melakukan kontrak dg klien, komponen kontrak :  Nama perawat dan klien  Peran yg diharapkan dr prwt dan klie  WaktuTopik/kegiatan
  • 19.
  • 20. Tahap kerja merupakan tahap inti dari keseluruhan proses komunikasi terapeutik Tujuan tahap ini perawat dan klien bekerja bersama-sama untuk mengatasi masalah yang dihadapi klien
  • 21. • Tahap kerja hubungan perawat-klien biasanya dibagi menjadi dua subfase: Identifikasi masalah Eksploitasi
  • 22. Menerapkan active listening Membantu klien untuk mendefinisikan masalah yang dihadapi Bagaimana cara mengatasi masalahnya Mengevaluasi cara atau alternatif pemecahan masalah yang telah dipilih
  • 23. Perawat memandu klien mengkaji perasaan dan responnya Mendorong perkembangan kesadaran diri Dibangun rasa saling percaya antara perawat dan klien Menyimpulkan percakapannya dengan klien
  • 24. Tahap Terakhir Klien ada yang menghindar ada yang tidak Rencanakan dari awal Jangan mengakhiri relasi secara tiba-tiba
  • 25. Terminasi Sementara •akhir dari tiap pertemuan perawat-klien Terminasi Akhir •Terjadi ketika perawat telah menyelesaikan proses keperawatan secara keseluruhan •Melakukan Evaluasi Objektif. •Melakukan Evaluasi Subjektif. •Menyepakati tingkat lanjut terhadap interaksi yang telah dilakukan •Membuat kontrak untuk pertemuan berikutnya.
  • 26.
  • 27. Sikap Berhadapan Sikap Mempertahankan Kontak Mata Sikap Membungkuk ke arah Klien atau Pasien Sikap Mempertahankan Sikap Terbuka Sikap Tetap Rileks

Hinweis der Redaktion

  1. Terminasi Sementara Merupakan akhir dari tiap pertemuan perawat-klien, setelah terminasi sementara klien akan bertemu lagi dengan perawat dengan waktu yang telah ditentukan. Termanisi Akhir Terjadi ketika perawat telah menyelesaikan proses keperawatan secara keseluruhan. Tugas perawat pada tahap ini yaitu: a. Melakukan Evaluasi Objektif. Mengevaluasi pencapaian tujuan dari interaksi yang telah dilaksanakan. Dalam mengevaluasi ini perawat tidak boleh terkesan menguji kemampuan klien, akan tetapi terkesan sekedar mengulang atau menyimpulkan. b. Melakukan Evaluasi Subjektif. Dilakukan dengan menanyakan perasaan klien setelah berinteraksi dengan perawat, seperti: Apakah klien merasa interaksi tersebut menuruukan kecemasannya? Apakah klien merasa interaksi tersebut ada gunanya? Apakah interaksi tersebut menimbulkan masalah baru bagi klien? c. Menyepakati tingkat lanjut terhadap interaksi yang telah dilakukan. Tindakan ini disebut dengan pekerjaan rumah bagi klien. Tindak lanjut yang diberikan harus relevan dengan interaksi yang akan dilakukan berikutnya. d. Membuat kontrak untuk pertemuan berikutnya. Kontrak ini penting dibuat agar dapat kesepakatan antara perawat dan klien untuk pertemuan berikutnya. Kontrak yang dibuat termasuk tempat, waktu, dan tujuan interaksi.